INDOSPORT.COM - Melihat dari apa yang dialami Persib Bandung yang juga ganti pelatih di Liga 1 2019, Persipura Jayapura yang menunjuk Jacksen F. Tiago sebagai pelatih anyar mereka harus benar-benar sabar.
Ya, Persipura Jayapura resmi kembali dilatih oleh Jacksen F. Tiago yang kabarnya akan tiba di Kota Jayapura pada Jumat (12/06/19) besok untuk langsung mendampingi tim Persipura dalam sesi latihan.
"Hari ini saya umumkan bahwa Jacksen F. Tiago sudah resmi menjadi pelatih Persipura dan besok beliau akan tiba di Jayapura. Hal-hal seperti administrasi dan lainnya itu nanti akan dikonfirmasi oleh Jacksen Tiago sendiri," ujar Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano kepada wartawan olahraga di Jayapura, Kamis (11/07/19).
Manajemen Persipura berharap, kembalinya Jacksen bisa mengangkat posisi Boaz Solossa dan kolega dari papan bawah klasemen sementara Shopee Liga 1 2019, bahkan bisa kembali mengulang kejayaan di masa lalu.
"Kami harapkan dengan keterpurukan kita di zona degradasi dan kehadiran Jacksen ini bisa merubah tim ini kembali ke peringkat tengah atau di papan atas karena dia sudah banyak mengetahui karakter masing-masing pemain Persipura," ungkapnya.
Persipura memang saat ini sedang terpuruk di zona degradasi klasemen sementara Liga 1 2019. Mutiara Hitam berada di urutan ke-16 klasemen sementara hingga pekan ke-8 Liga 1 2019 ini.
Ganti pelatih pun memang kerap kali dianggap sebagai solusi instan, yang diharapkan bisa mengubah nasib sebuah klub yang terpuruk menjadi bangkit. Tapi semuanya tidak semudah membalikkan keadaan.
Persipura, Silahkan Belajar ke Persib Bandung
Semua butuh proses, seperti apa yang dialami Persib Bandung yang melakukan pergantian pelatih jelang kompetisi Liga 1 2019 dimulai pada pertengahan Mei lalu. Miljan Radovic undur diri dan Persib menunjuk Robert Rene Alberts, apakah mereka sudah bangkit?
Selama kepelatihan Miljan Radovic, Persib Bandung memang mengalami penurunan performa yang membuat sebagian besar Bobotoh meminta pelatih asal Serbia itu mengundurkan diri.
Bagaimana tidak, dalam pertandingan debutnya sebagai pelatih Persib Bandung, Radovic hanya mampu membawa tim bermain imbang tanpa gol di pertandingan Kratingdaeng Piala Indonesia menghadapi Persiwa Wamena. Beruntung, di leg kedua, Maung Bandung berhasil menang 7-0 dan lolos ke babak 16 besar.
Di babak 16 besar, Persib Bandung yang berhadapan dengan Arema FC, hanya bisa bermain imbang dalam dua leg. Beruntung mereka lolos ke babak perempatfinal dengan unggul gol tandang agregat 3-3.
Radovic masih dipertahankan manajemen Persib hingga dia memimpin tim di kompetisi pra musim yaitu Piala Presiden 2019. Tergabung di Grup A, Persib Bandung benar-benar babak belur saat itu.
Memulai Piala Presiden 2019 dengan kekalahan 1-2 dari Tira-Persikabo, tentu membuat Bobotoh merasa geram. Puncak amarah Bobotoh bahkan meledak saat salah satu oknum suporter turun ke lapangan dan memukul Radovic di akhir laga menghadapi Persebaya Surabaya, laga kedua Grup A Piala Presiden 2019.
Kiprah Persib di Piala Presiden 2019 pun berhasil ditutup dengan manis, yakni kemenangan telak 4-0 atas Badak Lampung FC. Namun itu tak membuat Bobotoh kerasan dengan Radovic sebagai pelatih Persib saat Liga 1 2019 hanya tinggal menghitung hari untuk dimulai.
Sebelum Liga 1 2019 dimulai, Persib kembali melakoni pertandingan perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 menghadapi Borneo FC. Leg pertama di markas Borneo FC, Persib Bandung tersungkur dengan skor 2-1 dan itulah laga terakhir Radovic sebagai pelatih dan Bobotoh bersorak usai legenda hidup klub itu mengundurkan diri.
Tidak butuh waktu lama, Persib Bandung pun langsung menunjuk Robert Rene Alberts yang memang sedang menganggur usai mundur dari PSM Makassar di akhir Liga 1 2018 lalu. Bobotoh pun menaruh harapan besar pada penunjukkan pelatih berkualitas seperti Robert Rene Alberts.
Persib Bandung Masih Kesulitan Bangkit
Tapi mengganti pelatih jelang Liga 1 2019 dimulai memang bukan solusi dan itu sudah dibuktikan oleh Persib Bandung dan juga Robert Rene Alberts.
Debut Robert Rene Alberts, Persib Bandung harus susah payah membungkam Borneo di leg kedua perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 dengan skor 3-2. Bahkan hasil tersebut tak berhasil membawa mereka lolos ke semifinal, karena kalah gol tandang dengan Borneo FC.
Mungkin kegagalan melaju ke semifinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 masih bisa dimaklumi sebagian besar Bobotoh. Dimulailah Liga 1 2019, di mana Robert Rene Alberts langsung meraih kemenangan di laga pembuka Persib Bandung atas Persipura Jayapura, tiga gol tanpa balas.
Kemenangan solid langsung di laga pembuka Liga 1 2019 ini pun membuat Bobotoh langsung menyanjung kualitas Robert Rene Alberts dan disebut-sebut sebagai juruselamat Persib Bandung. Namun apa yang terjadi setelahnya?
Hingga pertandingan terakhir Persib Bandung menghadapi Persija Jakarta, Rabu (10/07/19) kemarin sore, mereka belum pernah lagi menang. Dari enam pertandingan terakhir, Persib hanya mampu mencatat empat kali hasil imbang dan dua kali menelan kekalahan.
Bahkan kekalahan telak sudah dicatatkan oleh Persib Bandung saat mereka dipermalukan Persebaya Surabaya dengan skor besar 4-0. Sebelum kekalahan telak itu, mereka juga menelan kekalahan Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat.
Terakhir kali, Persib Bandung gagal mencuri tiga poin saat menahan imbang 1-1 Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Rabu kemarin sore.
Sederet catatan penampilan Persib Bandung sejauh ini di bawah asuhan Robert Rene Alberts, tentu memberikan pelajaran kepada kita semua, khususnya fans Persipura Jayapura, bahwa kembalinya Jacksen F. Tiago bukan jalan pintas untuk langsung bangkit di Liga 1 2019.
Semoga saja fans Persipura Jayapura bisa bersabar dengan Jacksen F. Tiago dan tidak berharap muluk-muluk dalam waktu dekat. Semua butuh proses, apalagi dalam sepak bola, tidak ada yang instan.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom