Bola Internasional

Salut! Pesepak Bola Wanita Ini Jadi Pemain Tertua Sepanjang Sejarah Piala Dunia

Senin, 10 Juni 2019 11:30 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© NAOMI BAKER / GETTY IMAGES
Pemain Brasil, Formiga, tercatat sebagai pesepak bola tertua yang tampil di Piala Dunia. Copyright: © NAOMI BAKER / GETTY IMAGES
Pemain Brasil, Formiga, tercatat sebagai pesepak bola tertua yang tampil di Piala Dunia.

INDOSPORT.COM – Pemain sepak bola Timnas Brasil, Formiga mencatatkan rekor fantastis di Piala Dunia Wanita 2019 dengan menjadi pemain wanita tertua sepanjang sejarah Piala Dunia.

Formiga merengkuh rekor tersebut saat Brasil berhadapan dengan Jamaika pada Minggu (09/06/19). Ia menjadi satu-satunya pemain yang berusia 41 tahun 98 hari.

Tak hanya itu, Formiga yang masih menjadi andala serta bermain penuh selama 90 menit tersebut juga menjadi pemain pertama yang ikut Piala Dunia Wanita sebanyak tujuh kali.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Ia menjalani debutnya di Piala Dunia Wanita pada 1995 dan pernah nyaris menjadi juara pada 2007 ketika Brasil kalah dari Jerman di partai final.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Melansir dari laman USA Today, catatan yang diraih oleh Formiga berhasil melampaui rekor Christie Rampine pemain Timnas Amerika Serikat yang unjuk gigi di Piala Dunia Wanita 2015 diusianya yang menginjak 40 tahun dan 12 hari.

Meski tak lagi muda, namun wanita tangguh yang memiliki nama asli Miraildes Maciel Mota itu masih lihai dalam mengolah si kulit bundar, lantaran memiliki stamina, kecepatan serta kecerdikan yang tak kalah hebatnya dengan para pemain muda.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Berkat kemampuan hebatnya dalam dunia sepak bola, ia mendapatkan julukan Formiga, yang merupakan nama panggungnya hingga saat ini yang berarti Semut karena mencerminkan kerja keras serta tak kenal lelah.

Formiga sebenarnya pernah berencana untuk pensiun dari dunia sepak bola, namun Vadao selaku pelatih Timnas Wanita Brasil memintanya untuk kembali karena menilai Selecao (julukan Timnas Brasil) tak memiliki sosok pemain kunci seperti dirinya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom