INDOSPORT.COM – Klub sepak bola Indonesia, Persija Jakarta, memberlakukan aturan ketat kepada pemain-pemainnya sebelum menjalani libur Idul Fitri hingga tanggal 8 Juni mendatang. Mereka diminta untuk menjaga kondisi meski sedang libur latihan dan bakal didenda jika berat badan berlebihan selepas Lebaran.

Pelatih fisik Persija Sansan Susanpur mengungkapkan, para penggawa Macan Kemayoran bakal mendapat program khusus sebelum mereka menjalani libur latihan untuk merayakan Idul Fitri.

“Jelas ada menu latihan yang sudah saya susun untuk pemain selama liburan. Mereka harus lakukan itu di rumah demi menjaga kebugaran dan kondisi fisiknya,” ujar Sansan dikutip dari laman resmi Persija.

Sansan menambahkan, para pemain Persija diberi menu latihan fisik yang bisa dilakukan secara mandiri. Hal ini bertujuan untuk menjaga kondisi fisik dan kebugaran pemain disaat tidak ada pertandingan maupun latihan rutin.

“Beberapa latihan lebih ke strength, movement, dan di akhir ada aerobik. Artinya ketika mereka mulai gabung latihan lagi tanggal 8 (Juni) kita sudah sepakat pemain bisa jaga kondisinya termasuk berat badan,” imbuhnya.

Selain diberi bekal latihan fisik, Ismed Sofyan dan kawan-kawan juga diwanti-wanti untuk menjaga berat badan ideal mereka. Pasalnya, ketika pemain mendapat libur panjang, kondisi fisik mereka akan menurun dan bisa berdampak pada berat badan mereka.

“Kebetulan juga ada denda bila pemain kelebihan berat badan saat kembali latihan nanti. Saya yakin para pemain sudah profesional menjaga kondisi fisiknya,” jelas Sansan.

Persija sendiri sudah meliburkan tim setelah laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2019 menghadapi Bali United, Jumat (31/05/19) lalu. Manajemen Macan Kemayoran memberi jatah libur kepada para pemainnya hingga tanggal 8 Juni mendatang. Jika ditotal, skuat Persija mendapat jatah libur Idul Fitri selama delapan hari.