INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy membuat kejutan baru dalam merilis daftar 25 pemain yang dipanggil untuk melakukan pemusatan latihan (TC) di Cikarang mulai 31 Mei 2019 mendatang.
Hal tersebut dilakukan sebagai persiapan Timnas Indonesia untuk menghadapi dua laga uji coba internasional agenda FIFA, melawan tuan rumah Yordania pada 11 Juni 2019, dan menjamu Vanuatu tanggal 15 Juni 2019 mendatang.
Dari muka-muka yang dipanggil mayoritas adalah penggawa lama. Namun, ada satu nama yang menyita perhatian yakni terpampangnya nama Marc Klok. Padahal, gelandang milik PSM Makassar itu statusnya masih sebagai warga negara Belanda.
Akan tetapi sejak tinggal dan berkarier di Indonesia, membuat ia bersedia ganti paspor menjadi WNI karena kecintaannya terhadap Tanah Air. Hingga saat ini, status naturalisasi pemain berusia 26 tahun masih dalam proses.
"Pertama-tama, saya ingin sampaikan bagi yang mungkin belum mengetahui hal ini: Saya sedang menyelesaikan proses naturalisasi saya," kata Marc Klok di kutip dari postingan Instagram pribadinya, @marcklok.
"Kenapa? Sederhana saja. Saya merasa bahwa ini ada rumah bagi saya. Lebih dari yang saya rasakan ditempat tempat lain. Saya berterimakasih untuk kalian semua," tambahnya.
Jika proses naturalisasinya berjalan lancar dan rampung, akan jadi sebuah keuntungan besar untuk Timnas Indonesia maka dalam beberapa tahun ke depan.
Sebab, usianya masih sangat muda dan kemampuannya juga sudah tidak perlu diragukan lagi dalam mengatur lini tengah. Hal itu sudah ia buktikan dalam tiga musim di PSM yang tidak tergantikan.
Total, Marc Klok sudah membuat 70 penampilan untuk Tim Juku Eja dan mencatatkan 13 gol dan 10 assist. Melihat dari statistik tersebut, bisa dibilang sebagai gelandang Klok cukup subu.
Marc Klok juga akan jadi tamdem terbaik untuk Evan Dimas, Stefano Lilipaly maupun Zulfiandi di sektor tengah untuk menyuplai bola ke lini depan, serta menjaga keseimbangan antar lini.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom