INDOSPORT.COM - Pembukaan kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2019 antara PSS Sleman vs Arema FC pada Rabu (15/05/19) harus diwarnai tindakan anarkis.
Berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, laga sempat terhenti pada menit ke-38 lantaran ada oknum suporter dari kedua tim, yang saling melakukan pelemparan benda tumpul seperti botol dan pecahan keramik di tribun.
Kerusuhan juga sempat menjalar ke arena bach pemain dan tribun jurnalis. Bahkan, salah satu awak media dari Bola Skor, bernama Hadi Febriansyah terluka di bagian tangan, serta pemain PSS juga menjadi korban.
"Bench pemain mendapat lemparan keramik. Saya kena lemparan pecahan di lengan kanan," kata striker PSS Sleman, Kushedya Hari Yudo.
Tak laman kemudian, pihak kepolisian langsung bergerak cepat untuk meredakan kerusuhan agar tidak semakin parah, dan laga kembali dilanjutkan setelah suasana berhasil dikendalikan.
Hingga berita ini ditulis, pertandingan sendiri sudah memasuki jeda babak pertama dengan skor 1-1. PSS Sleman sempat unggul terlebih dahulu melalui gol Brian Ferreira di menit ke-2, sebelum akhirnya disamakan oleh Sylvano Compalius menit ke-29.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom