INDOSPORT.COM - Federasi sepak bola Indonesia, PSSI baru-baru ini menggelar pertemuan khusus dengan seluruh pelatih tim nasional Indonesia seperti Simon McMenemy (pelatih Timnas senior), Indra Sjafri (pelatih Timnas U-23), Fakhri Husaini (pelatih Timnas U-19), Bima Sakti (pelatih Timnas U-16) serta Rully Nere (pelatih Timnas Wanita).
Pertemuan tersebut membahas tentang pengembangan sepak bola usia muda dan kurikulum Filanesia.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sekjen PSSI Ratu Tisha dan Deputi sepakbola atau direktur teknik, Danurwindo. Dalam kesempatan itu, baik para pelatih Timnas Indonesia san PSSI membahas mengenai implementasi Filanesia dalam kompetisi dan untuk menyempurnakan kurikulum Filanesia.
"Setelah konten pembinaan karakter kita masukkan dan sudah kita mulai implementasi tahun lalu, pengembangan terus kita lakukan demi menyempurnakan Filanesia," kata Ratu Tisha.
"Kita mendapatkan saran dan masukan yang luar biasa positif untuk bersama-sama menyempurnakan Filanesia. Konektivitas antara edukasi sepak bola akar rumput, kompetisi usia muda, dan Timnas sebagai muaranya jadi salah satu bahasan yang kita jadikan kunci keberhasilan pengembangan Filanesia," imbuhnya.
Filanesia adalah filosofi yang diharapkan menjadi fondasi dan karakter sepak bola Indonesia, baik untuk pembinaan usia dini sampai profesional dari segi individu maupun tim.
Filosofi ini merupakan salah satu perhatian khusus PSSI yang akan menjadi panduan dalam hal lingkup sepak bola, seperti penjenjangan latihan berdasarkan usia, pengembangan teknik pemain, dan ciri-ciri bermain di lapangan.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT