INDOSPORT.COM - Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) baru saja membuat aturan baru yang mewajibkan semua klub di K-League untuk memakai satu pemain asal Asia Tenggara.
Keputusan yang diumumkan, pada Kamis (18/04/19), tentu menjadi kabar gembira buat sepak bola Tanah Air, karena secara langsung akan menjadi kesempatan emas pemain-pemain asal Indonesia untuk bisa bermain di kasta tertinggi sepak bola Korea Selatan.
Buat Korea Selatan sendiri, aturan kuota pemain asal Asia Tenggara ini dengan jelas disebutkan KFA lewat halaman resminya, yang bertujuan untuk meningkatkan pemasaran K-League lebih luas lagi. Khususnya dalam menarik minta pasar Asia Tenggara.
Kuota pemain Asia Tenggara ini nantinya akan menjadi pelengkap dalam aturan lima pemain asing yang diperbolehkan untuk setiap klub K-League mulai musim depan. Di mana tiga merupakan pemain asing dari negara manapun, satu berasal dari Asia dan satu dari Asia Tenggara.
-"Kuota Asia Tenggara (ASEAN) akan baru diterapkan pada musim 2020. Sebagai hasilnya, setiap tim akan dapat menggunakan maksimal lima pemain asing (tiga bebas, satu anggota AFC, dan satu anggota ASEAN)," tulis KFA dalam halaman resminya.
Dalam aturannya, KFA juga merinci secara jelas bahwa negara Asia Tenggara yang mereka maksud adalah secara regional, yang terbentuk di tahun 1967. Meliputi 10 negara, Thailand, Malaysia, Indonesia, Myanmar, Vietnam, Filipina, Singapura, Laos, Kamboja dan Brunei.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Bola Internasional Lainnya Hanya di INDOSPORT