INDOSPORT.COM - Deputi Sekjen PSSI, Marsal Masita belum lama ini memberikan penjelasan terkait bum digelarnya laga babak 32 besar Piala Indonesia antara Persinga Ngawi vs Persebaya Surabaya (dua leg, home dan away) serta leg kedua Persib Bandung vs Persiwa Wamena. Kedua laga tersebut masih belum digelar dengan alasan tertentu, padahal PSSI sudah melakukan drawing babak 16 besar pada Jumat (08/02/19) di Jakarta.

Laga Persinga VS Persebaya belum juga digelar lantaran tidak ada izin dari pihak kepolisian. Sedangkan Persib vs Persiwa ditunda dengan alasan keamanan dan keselamatan karena Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang jadi venue mengalami kerusakan infrastruktur.

"Ini (laga Persinga vs Persebaya) susah-susah gampang karena menyangkut izin Polisi, seperti kasus kemari di Persib Bandung, dimana sesuatu yang diluar kontrol kami," kata Marsal.

"Untuk Persebaya ini kami sudah janjian untuk tekel 16 besar, karena ini krusial sekali. Waktu kita sangat sempit hanya di Februari, sebab Maret ada agenda lain," lanjutnya.

Meski belum selesai memainkan laga babak 32 besar, Persebaya dan Persib tetap diundi untuk babak 16 besar Piala Indonesia. Bajul Ijo masuk di zona timur dan akan menantang Persidago Gorontalo jika menang atas Persinga. Sedangkan Persib Bandung akan menantang Arema FC andai melewati hadangan Persiwa.

"Memang jadwal drawing kami lakukan di bulan ini dan memang tidak harus menunggu selesai semuanya. Kami pikir ada beberapa pertandingan yang harus mulai dari tanggal 15 Februari, jadi lebih fair juga untuk klub tahu lebih dulu sehingga persiapan mereka lebih bagus," jelas Marsal menyikapi pengundian babak 16 besar.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga Indonesia Hanya di INDOSPORT.COM