Liga Indonesia

Mengenal Sosok Mas Pur, Tukang Pijat dan Sang Penghibur di Persipura

Rabu, 23 Januari 2019 08:35 WIB
Penulis: Sudjarwo | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Info Persipura
Suasana latihan Persipura Jayapura. Copyright: © Info Persipura
Suasana latihan Persipura Jayapura.
Suka Duka Bersama Persipura

Selama hampir 8 tahun lamanya bekerja di Jayapura, ia menuturkan jika kebersamaan dalam tim Persipura sangat kental dengan keakraban yang selalu membuatnya terkesan.

Meski kadang ia juga mengaku selalu merindukan keluarganya di Pulau Jawa jika tak pulang dalam waktu yang sangat lama.

"Kalau di Persipura sih menurut saya banyak sukanya, mungkin 90 persen. Dan dukanya yah kalau kita lagi kangen sama keluarga mungkin pas lama nggak pulang," tuturnya.

Ia juga bercerita tentang hubungannya dengan para pemain Persipura pun sangat dekat, terlebih dengan para pemain senior. Bahkan, dirinya sering mengalami hal-hal lucu saat dikerjain oleh para pemain.

"Hampir tiap pemain selalu bikin ulah, entah itu dikagetin hingga dikerjain, karena dengan semua pemain saya dekat, terutama pemain senior. Kalau yang suka jahil ya si Boaz (Solossa) dengan Ricardo (Salampessy). Mereka berdua itu biangnya," celetuknya.

Kendati begitu, Mas Pur tak pernah merasa letih bekerja sebagai seorang tukang pijat yang kesehariannya harus mengurusi para pemain, baik usai berlatih maupun bertanding. 

Ia juga tak pernah mempermasalahkan soal upah yang diterima dari hasil jerih payahnya sebagai tukang pijat tim Persipura. Karena menurutnya, selain sudah dianggap sebagai keluarga, manajemen Persipura selalu memenuhi kebutuhannya.

"Selama saya di Persipura tidak pernah ada masalah soal upah, semua terjamin. Saya tidak pernah minta naik gaji, dan justru Persipura sendiri yang kasih naik gaji. Saya pun masih ingin bersama Persipura," ujarnya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Di akhir cerita, Mas Pur menaruh sebuah harapan untuk tim Persipura agar bisa kembali bersinar seperti dulu. "Ya saya tetap berharap kedepannya Persipura bisa lebih baik lagi, dan paling tidak bisa berada di papan atas klasemen," sebutnya.

Meski pekerjaan seorang masseur atau tukang pijat dalam dunia sepak bola masih dipandang sebelah mata, namun sosok Mas Pur bagi Persipura sangat dihargai. Ia tak hanya menjadi sosok penghibur tapi juga saudara, teman dan orang tua bagi para pemain Persipura.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom