Henhen Herdiana mampu mencuri perhatian Persib dalam dua musim terakhir. Pada musim 2017 lalu, ia mengejutkan publik Bandung usai dipercaya Djanur sebagai pilihan utama di posisi bek kanan. 

Pada musim 2018, di bawah kendali pelatih anyar Mario Gomez, kesempatan bermain Henhen berkurang. Ia total hanya bermain sebanyak 11 kali di liga. 

Namun begitu, mengingat usianya yang masih 23 tahun, pencapaian Henhen di dua musim terakhir Liga 1 termasuk membanggakan. 

Secara teknis, Henhen memiliki kemampuan di atas rata-rata. Ia merupakan salah satu bek modern yang dimiliki Indnesia saat ini. 

Kemampuan bertahannya sama baik dengan menyerang. Kekurangannya, ia kerap kehilangan ketenangan. 

Akan tetapi, hal tersebut bisa diperbaiki seiring pengalaman yang dimilikinya di masa depan. 

Beruntung bagi Henhen, pelatih Persib saat ini, Miljan Radovic, telah berkomitmen untuk memaksimalkan potensi pemain-pemain muda Persib. 

Ia pun berpeluang besar untuk merebut satu tempat di posisi bek kanan. Apalagi setelah kepergian Tony Sucipto. Tahun 2019 bisa menjadi milik Henhen Herdiana.