INDOSPORT.COM - Bintang klub sepak bola Newcastle United dan Korea Selatan, Ki Sung-yueng, mengenang kembali masa-masa ia menjalani wajib militer tahun 2016 lalu.
Saat itu, ia harus berkutat dengan berbagai macam jenis senjata serta aksi-aksi berbahaya bertensi tinggi. Meski kini kondisi keamanan Korea Selatan sedang stabil, Ki mengaku siap jika sewaktu-waktu dipanggil untuk menjalankan tugasnya sebagai tentara militer.
emanggilan tersebut tentunya bisa berupa apa saja, tidak hanya terbatas pada konflik yang tengah terjadi di Semenanjung Korea saat ini. Saking siapnya, ia bahkan tidak segan-segan meninggalkan Premier League (kasta tertinggi sepak bola Liga Inggris) – meski harus mendadak sekali pun.
“Pasti siap. Saya tentu ingin membantu negara saya. Saya akan memberi tahu manajer, Rafael Benitez, ‘Saya akan pergi besok, saya ingin melindungi keluarga saya,’” kata Ki seperti dikutip dari laman berita olahraga Daily Mail.
-Pemain sepak bola berusia 29 tahun tersebut pun mengingat apa saja yang telah dipelajarinya saat masa wajib militer. Namun memiliki fisik yang kuat sebagai atlet tidak lantas membuat Ki mudah dalam menjalani hari-harinya sebagai seorang tentara.
Ia harus belajar menggunakan senjata api, melempar granat, dan melakukan latihan fisik yang menguras stamina. Ia juga pernah berjalan kaki sejauh 20 kilometer sambil membawa ransel dan senjata.
-“Saya lebih memilih berlari mengelilingi lapangan sepak bola. Ada kalanya kami diminta masuk ke dalam ruang gas dan harus bertahan selama satu menit. Setelah itu, kami diharuskan berganti masker dengan rekan kami. Anda tidak dapat bernapas. Beberapa orang mata dan hidungnya bahkan berair,” ujarnya.
“Saya benar-benar mengapresiasi mereka yang mempertaruhkan nyawanya demi negara. Saya telah belajar dan saya siap jika ada perang. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa yang akan datang," tutupnya.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM