INDOSPORT.COM - Federasi sepak bola Indonesia, PSSI baru saja menggelar rapat bersama komite eksekutif (Exco) pada Minggu (25/11/18) di Hotel Sultan, Jakarta.

Pertemuan tersebut membahas beberapa permasalahan penting yang belakangan menghantui wajah sepak bola Tanah Air.

Evaluasi kegagalan Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2018 menjadi topik utama  pembahasan. Wakil ketua umum PSSI, Joko Driyono mengatakan Exco dalam waktu dekat akan diadakan evaluasi serta penyusunan program baru untuk Timnas Bola Indonesia di tahun 2019.

"Exco mengagendakan setelah laga akan melakukan evaluasi, dengan waktu sesegera mungkin. Kami akan sampaikan hasilnya termasuk jadi referensi penyusunan program PSSI di 2019  khususnya event-event tahun depan seperti SEA Games, Kualifikasi Piala Asia U-23, AFF U-22, dan seterusnya," katanya.

Selain soal Timnas Indonesia , PSSI juga melakukan peninjauan terkait kompetisi, lokal yang saat ini tengah berlangsung yakni Liga 1 dan Liga 2. 

PSSI mendorong PT Liga Indonesia baru (LIB) selaku operator Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) dan Liga 2 agar benar-benar mengawasi pekan-pekan krusial di dua kompetisi itu.

PSSI tak mau ada persitiwa yang mencederai sportivitas sehingga mencoreng kompetisi sepak bola itu sendiri.

"Ada hal lain yang diputuskan soal Liga 1 dan Liga 2 di ujung pertandingan. PSSI mendorong PT. LIB untuk terus menyelesaikan tugasnya hingga selesai," tutur Jokdri.

"Ada beberapa catatan untuk laga terakhir dari Liga 1 serta Liga 2 soal jadwal yang bersamaan, karena ini menyangkut tim-tim yang akan bertanding dengan persaingan di masing-masing posisi," tambahnya.

Sekadar informasi, kritik terhadap kinerja PSSI memang sedang ramai digelorakan. Dalam laga Timnas Indonesia vs Filipina pada Minggu (25/11/18) lalu banyak penonton yang meminta Edy Rahmayadi mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI.

Terus Ikuti Update Berita Sepak Bola Indonesia Lainya di INDOSPORT.COM