INDOSPORT.COM - Pagelaran Piala AFF 2018 akan segera dimulai pertengahan November ini, dan Timnas Sepak Bola Indonesia menempati grup neraka yang berisi sejumlah negara unggulan seperti Thailand, Filipina, dan Singapura.
Singapura, yang memiliki rekam sejarah baik di ajang sepak bola tertinggi Asia Tenggara itu, justru disebut akan mengalami kesulitan ketika berhadapan dengan dua negara yang salah satunya adalah Indonesia pada fase grup nanti.
Hal tersebut dikemukakan oleh pelatih Mongolia, Michael Weiss, menyusul kekalahan anak asuhnya atas Singapura 2-0 dalam laga persahabatan Jum'at (12/10/18) lalu.
Weiss mengatakan, Singapura akan menemui masalah kala bertemu Indonesia dan Filipina terlepas dari berbagai keunggulan yang dimiliki Timnas Sepak Bola berjuluk The Lions itu.
-"Mereka (Singapura) punya sisi fisik, sangat kuat secara fisik seperti pegulat, sangat fit," imbuh seperti dikutip laman berita olahraga Fox Sports Asia.
"Tetapi itu tidak membantunya pada tingkat yang lebih tinggi. Kecepatan yang akan mereka lihat dari Indonesia dan Filipina (di Piala AFF 2018 ) akan berbeda dan mereka akan memiliki masalah," tambah pelatih yang pernah membina tim nasional Filipina itu.
-Selebihnya, ia mengatakan bahwa Fandi Ahmad (pelatih Singapura) perlu memperbaiki pola pembangunan serangan timnya.
"Mereka rentan dalam membangun serangan dan jika kami memiliki kekuatan hari ini (dalam game ini), saya akan mengirim lima atau enam pemain untuk menekan mereka lebih awal tetapi tim saya tidak dapat melakukan itu," ucap Weiss kembali.
Sekadar informasi, Singapore sendiri sebenarnya memiliki rekam jejak yang bagus dalam Piala AFF. Tercatat mereka sudah empat kali meraih gelar juara, yakni di tahun 1998, 2004, 2007, dan 2012.
Penulis: Bagas Rahadian.
Terus Ikuti Update Seputar Piala AFF 2018 dan Berita Sepak Bola Internasional Lain di INDOSPORT.COM
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom