INDOSPORT.COM - Sebagai pelatih papan atas, Pep Guardiola paham dia harus menghadapi tekanan dari semua sisi, termasuk dari pers. Ternyata dia punya pendapat terkait ini.

Pelatih Manchester City ini berpendapat pers di Inggris tidak sekejam pers di tanah airnya, Spanyol. Sekalipun pers Inggris dan Jerman juga kritis dalam soal memberikan pendapat, namun pers di negara asal manajer berkepala plontos ini cenderung lebih jahat karena selalu ingin menjatuhkan dan tahu titik lemah untuk merusak reputasi orang lain.

"Setelah bekerja di Barcelona, semua menjadi lebih bisa teratasi. Kekejaman pers di Spanyol tak terjadi di manapun," ungkapnya sebagaimana dilansir Goal.

Padahal pers Inggris selama ini dianggap juga kejam dan nyinyir dalam urusan mengkritik pemain dan pelatih, tak peduli sehebat apapun dia. Manajer sekelas Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger tentu sudah kenyang merasakan 'dijahati' pers saat masih melatih Manchester United dan Arsenal.

Selama pengalaman melatih, Pep sudah meraih gelar domestik di tiga negara; Spanyol, Jerman, dan Inggris. Di musim keduanya di Inggris, teman baik pelatih Spanyol Luis Enrique Martinez ini berhasil membawa Manchester City juara liga Primer Inggris dengan raihan 100 poin.