INDOSPORT.COM - Santi Cazorla tidak akan melupakan jasa seorang Arsene Wenger yang tidak pernah putus memberikan dukungan ketika dirinya mengalami rentetan cedera selama berada di Arsenal.

Mimpi buruk Cazorla berawal dari sebuah infeksi akibat luka lama yang terbuka kembali. Pada tahun 2016, ia memutuskan naik meja operasi setelah terjatuh dan merintih kesakitan saat pertandingan Liga Champions kontra Ludogorets.

Infeksi tersebut telah menggerogoti tulangnya dan ia pun harus kehilangan tendon Achilles-nya sebesar 10 cm. Selain itu, ia juga harus menjalani transplantasi kulit dan bahkan menyebut dirinya sebagai sebuah ‘puzzle’ lantaran bagian tubuhnya sudah tidak utuh lagi.

Gelandang Villarreal tersebut pun menyebut sosok Wenger sebagai salah satu ‘penyelamat’ saat itu. Cazorla mengakui bahwa dirinya merasa kuat lantaran sang pelatih terus memberikan dukungan kepadanya.

“Arsene selalu mendukung saya. Dia memperbarui kontrak saya sebelum operasi pertama saya. Dia sangat baik,” kata Cazorla kepada The Guardian.

Hal tersebut dilakukan oleh Wenger hanya semata-mata untuk membuat Cazorla merasa lega dan mampu fokus terhadap pemulihan cederanya.

“Dia memanggil saya dan berkata ‘Santi, aku akan memberimu pilihan. Ini. Tanda tangani dan jalani operasimu dengan tenang,’ dan itu membuat saya fokus menjalani masa pemulihan saya tanpa rasa takut. Saya akan terus bersyukur jika mengingat hal itu,” ucapnya lagi.

Kini, bersama Villarreal, Cazorla berharap dapat kembali tampil baik seperti apa yang selama ini penggemar harapkan darinya selepas bangkit dari cedera.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Primer Inggris dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM