INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia akan menjamu Mauritius dalam laga uji coba internasional, Selasa (11/09/18) di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang. Laga tersebut sangat penting, mengingat masuk dalam agenda resmi FIFA dan berpengaruh pada peringkat dunia.

Untuk itu, asisten pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti lantas mengingatkan para pemain yang dipanggil agar tidak menganggap remeh lawan. Menurutnya, Mauritius memiliki kelebihan di kondisi fisik, serta memiliki gaya bermain yang ngotot.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT

Asisten pelatih Timnas U-23 Indonesia, Bima Sakti. Herry Ibrahim

"Mereka hampir sama ya, mereka mainnya ngotot, pressing ketat, kemudian pemainnya juga tinggi-tinggi. Dan, saya melihat pertandingan mereka di Singapura mereka banyak long-long ball, karena mereka banyak memiliki striker tinggi, nomor 14 itu menjadi target man," ucap Bima.

Bima mengatakan, setidaknya ada pemain Mauritius yang perlu mendapat perhatian khusus. Mereka adalah pemain nomor 14, 10, dan 7 yang dinilai kerap merepotkan.

"Hampir semua ya, terutama nomor 14, nomor 10, nomor 7. Selain itu, sayap-sayapnya mereka sangat berbahaya," jelasnya.

Bima Sakti berharap pemain Timnas Indonesia nantinya tidak terpengaruh atau terbawa gaya permainan lawan. Ia ingin Evan Dimas dan kawan-kawan bekerja sama, bahu-membahu dan sabar membangun serangan, sebab kemenangan nantinya sangat berpengaruh pada ranking dunia.

"Kita harus main maksimal, bermain seperti karakter kita. Bekerja sama dan bertahan sama-sama, dan memenangkan pertandingan, karena ini juga akan diitung secara rangking," tutupnya.

Ikuti terus berita sepak bola dan olahraga lainnya di INDOSPORT