Baru dua menit babak kedua berjalan, PSMS langsung mendapat peluang emas. Saat Hidayat berhasil menanduk tendangan bebas Legimin Raharjo di muka gawang, beruntung bola masih bisa ditangkap oleh Shahar Ginanjar.

Menit ke-60, Persija untuk ketiga kalinya secara beruntun mendapat peluang. Kali ini Simic menanduk bola memanfaatkan umpan matang dari Renan Silva, sayang sundulannya masih melebar di sisi kiri gawang.

Tidak ada 20 menit kemudian dari peluang tersebut, Simic kembali mendapat kesempatan mencetak gol di menit ke-77. Lolos dari perangkap off-side, striker asal Kroasia itu melepaskan tembakan roket yang lagi-lagi masih bisa digagalkan oleh Abdul Rohim.

Di ujung laga, Simic menanduk bola dengan keras, yang masih berhasil dimentahkan oleh Abdul Rohim yang penampilannya sangat apik di bawah mistar gawang.

Melewati 90 menit waktu normal, injury time selama 3 menit juga tidak ada gol tercipta. Laga klasik ini pun berakhir imbang tanpa gol, poin pertama untuk PSMS Medan di laga tandang.