Gebrakan dibuat Swiss ketika babak kedua. Laga baru berjalan sekitar 10 menit, Dzemali dan Shaqiri melakukan kerja sama satu dua di sisi kiri. Tetapi dengan cepat Ivanovic melakukan intersep.

Beberapa kali Swiss terus berupaya menyamakan kedudukan. Pada menit ke-52, kerja keras tersebut akhirnya berbuah hasil.

Swiss sukses menyamakan kedudukan melalui gol Granit Xhaka. Tembakan jarak jauhnya dengan kaki kiri, menghujam deras ke gawang Serbia.

Berselang enam menit kemudian, Swiss nyaris menggandakan skor. Tendangan melengkung Shaqiri dari sisi kanan, hanya membentur pojok atas mistar. Padahal, bola tak bisa dijangkau oleh kiper.

Hingga memasuki menit ke -80, kedua tim saling jual beli serangan. Namun, buruknya penyeselaian akhir keduanya, membuat skor masih 1-1.

Pada menit ke-82, pemain Swiss, Embolo melepaskan tendangan dari jarak yang cukup jauh, dan mengarah ke gawang. Sayang, bola masih bisa dijinakan Stojkovic.

Shaqiri benar-benar menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Serbia. Pada menit ke-90. Pemain Stoke City itu mencetak gol, melalui serangan balik cepat. Skor berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Swiss yang bertahan hingga laga usai.