Barcelona akan melakukan perjalanan ke London untuk menghadapi juara bertahan Liga Primer Inggris. Kedua tim akan memperebutkan tiket delapan besar Liga Champions musim 2017/18.
Raksasa Catalan sebenarnya tengah berada dalam kondisi terbaik. Anak buah Ernesto Valverde tampil impresif di Liga Spanyol dan Copa del Rey. Namun, hal itu tak lantas membuat bek andalan Barca, Gerard Pique merasa aman di Liga Champions.
"Harapannya maksimal. Saya tahu suasananya positif, sangat menguntungkan, semuanya terlihat bagus, tapi saya pikir kita harus lebih berhati-hati."
"Kita harus belajar dari pengalaman, dengan apa yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Bahwa satu hari buruk bisa melihat Anda tersingkir dari Liga Champions," ungkapnya seperti dikutip dari Soccerway.
Chelsea dan Barca tercatat sudah 12 kali bertemu di ajang Liga Champions sejak tahun 2000. Dari 12 pertemuan itu, Chelsea sukses menang empat kali, sementara Barca hanya tiga kali dan sisanya berakhir imbang. Terakhir bertemu, pada laga semifinal musim 2011/12. Dimana saat itu, Barcelona harus tersingkir dari semifinal dan Chelsea berhasil mengangkat trofi juara Liga Champions untuk pertama kalinya.
Pique juga mengakui jika Antonio Conte tak pantas diremehkan meski tampil kurang memuaskan di Liga Primer Inggris. Suami artis Shakira ini yakin jika mantan pelatih Juventus itu bisa membuat Barca repot.
-"Sebuah hasil buruk melawan Chelsea bisa mengubah musim yang baik bagi Barca. Dan itu tidak bagus. Kami tahu kami berada dalam posisi yang baik di liga dan Copa del Rey, untuk itu kami akan pergi ke London untuk menang, lolos dan maju dalam kompetisi," jelasnya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom