Liga Inggris

Tottenham Hotspur Kandaskan Arsenal, Pochettino Sesumbar

Minggu, 11 Februari 2018 05:45 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Lanjar Wiratri
© Daily Mail
Mauricio Pochettino saat memberikan instruksi kepada anak asuhnya di pinggir lapangan. Copyright: © Daily Mail
Mauricio Pochettino saat memberikan instruksi kepada anak asuhnya di pinggir lapangan.

Tottenham Hotspur berhasil mengandaskan Arsenal dengan skor tipis 1-0 di Stadion Wembley pada pekan ke-27 Liga Primer Inggris, Sabtu (10/02/18) malam.

Kemenangan itu membuat pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino bisa tersenyum lebar. Sebab, timnya terhitung mampu mengandaskan tim-tim yang bercokol di peringkat enam besar di Liga Primer Inggris.

© INDOSPORT
Harry Kane dan Dele Alli kala merayakan gol. Copyright: INDOSPORTHarry Kane dan Dele Alli kala merayakan gol.

"Saya senang bisa memetik kemenangan. Sebab kami baru saja menjalani pertandingan besar melawan Manchester United, Liverpool, serta Arsenal, dan raihan tujuh poin, itu bagus," jelas Pochettino seperti dilansir dari laman Daily Mail.

Dalam pertandingan menghadapi Arsenal, Pochettino mengakui kalau Arsenal sempat mampu menahan serangan yang dilancarkan Tottenham Hotspur. Pertahanan The Gunners yang cukup rapat diakui Pochettino membuat timnya sedikit kewalahan.

© INDOSPORT
Monreal, Koscielny, dan Harry Kane saat sedang berduel. Copyright: INDOSPORTMonreal, Koscielny, dan Harry Kane saat sedang berduel.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

"Di babak pertama, kedua tim mempunyai energi yang bagus tapi mereka begitu kompak sungguh sulit untuk menemukan ruang. Kami mendominasi, tapi kami tak banyak menciptakan peluang," tambah pelatih asal Argentina tersebut.

Namun di babak keTottenham Hotspur kembali bisa mengembangkan permainan. Hasilnya, Harry Kane mampu mencetak gol tunggal di menit ke-48.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

"Babak kedua dengan cara bermain yang sama kami jauh lebih baik. Kami menemukan ruang dan menciptakan serangan dan setelah 20 menit, itu seharusnya 3-0," beber pelatih 45 tahun ini.

"Dalam sepakbola, andai Anda tidak menyudahi pertandingan, Anda akan memberi peluang dan kecolongan," tutupnya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom
159