Sriwijaya FC semakin membuktikan diri bahwa mereka memang cukup mampu tampil unggul di tengah deretan klub papan atas lainnya. Hal tersebut tak lepas dari kualitas pemain yang mereka miliki musim ini.
Masuknya mereka di babak delapan besar turnamen Piala Presiden 2018 menjadi salah satu pembuktian mereka. Pembelian pemain-pemain anyar berkualitas yang terbilang mewah juga, bisa menjadi salah satu faktor keunggulan hingga mereka mampu mencapai target ke delapan besar Piala Presiden musim ini.
Namun Sekretaris Sriwijaya FC, Ahmad Haris sendiri menampik hal tersebut. Ia menilai bahwa pembelian pemain yang dilakukan oleh Sriwijaya sendiri memang hanya sesuai kebutuhan dari tim dan permintaan pelatih. Tak lebih dari itu.
"Tidak ada yang mewah di sepakbola. Yang pasti itu sesuai kebutuhan tim dan permintaan dari pelatih," ungkap Ahmad saat ditemui usai drawing babak delapan besar turnamen pramusim Piala Presiden 2018 yang dilaksanakan pada Rabu (31/01/18) kemarin di Hotel Sultan, Jakarta.
Soal adanya kesempatan dilakukannya pergantian lagi dalam kompetisi Liga 1 nanti, Ahmad menilai ajang Piala Presiden 2018 menjadi salah satu momen seleksi pemain anyar mereka. Karena tak menutupi kemungkinan adanya pengurangan atau pertukarang pemain.
"Ya, di sini tempat seleksi. Tempat juga kita meracik kedepannya bagaimana. Kalau keluar masuk saya pikir mungkin pelatih nanti yang punya keputusan," ujarnya lagi soal nasib para pemain anyar yang dimiliki klub tersebut musim ini.
Di sisi lain, babak delapan besar Piala Presiden 2018 nanti dipastikan akan digelar pada tanggal 3 dan 4 Februari 2018 mendatang. Laga antar tim delapan besar tersebut akan dimainkan di Stadion Manahan, Solo.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom