Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar tidak bisa berbuat banyak saat Achmad Jufriyanto memutuskan untuk meninggalkan tim berjuluk Maung Bandung menjelang bergulirnya kompetisi musim 2018.

Menurut Umuh, Jupe sapaan akrabnya sangat berat meninggalkan Persib, namun keputan tersebut terpaksa diambil oleh pemain yang berposisi sebagai stopper ini demi kemajuan tim Maung Bandung.

Pemain yang menggunakan nomor punggung 16 ini memutuskan untuk bermain di salah satu klub asal Malaysia, Kuala Lumpur FA.

© Muhammad Ginanjar/INDOSPORT

Jupe memutuskan hengkang dari Persib usai laga melawan PSM Makassar.

"Jupe merasa kalau sudah tidak dibutuhkan pelatih. Mungkin karena tidak bisa kita memagari lagi pemain yah," kata Umuh saat ditemui di kediamannya Jalan Desa, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (29/01/18).

Umuh menuturkan, sudah berusaha membujuk Jupe agar tetap membela tim Maung Bandung pada musim kompetisi 2018. Karena kualitas pemain asal Tangerang tersebut sudah tidak diragukan lagi dan sudah mengetahui karakter pemain Persib lainnya.

Bahkan, saat mendapatkan informasi akan hengkangnya Jupe, Umuh langsung menemui pemain yang mengantarkan Persib meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014 ini.

© Arif Rahman/INDOSPORT

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar.

Jupe sendiri berpamitan kepada manajemen, tim, Bobotoh dan awak media seusai pertandingan Persib menghadapi PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jumat (26/01/18).

"Saya seperti kemarin juga ada berita gitu langsung (bertemu), pas mau main (lawan PSM) saya datang ke hotel, Jupe juga ada di situ. Langsung bicara dengan saya berdua, dia nangis-nangis benar-benar nangis, sampai terakhir juga dia datang yah ke sini, ke rumah dengan istrinya dengan anaknya," jelasnya.