Pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla hingga saat ini belum menentukan skuat final U-23 untuk Asian Games 2018. Pelatih asal Spanyol itu dilaporkan masih akan mencari pemain muda berkualitas lainnya. Untuk itu pelatih 52 tahun itu akan langsung turun ke lapangan untuk memantau pemain incaran pada gelaran Piala Presiden 2018 yang tengah berlangsung.

Informasi tersebut disampaikan oleh asisten pelatih Timnas U-23, Bima Sakti. Dirinya mengatakan tim pelatih akan diberikan tugas untuk menyebar ke beberapa pertandingan guna melihat pemain yang ditaksir. Termasuk melihat perkembangan pemain Timnas U-23 yang ada saat ini ketika bermain di klubnya masing-masing.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT

Pelatih Luis Milla memperagakan contoh kepada para pemainnya.

"Yang pasti di Piala Presiden ini akan kami lihat lagi beberapa pemain yang akan kami pakai untuk kuota pemain senior di Asian Games. Rencana kami akan bagi tugas dengan tim pelatih, melakukan scouting lagi di Piala Presiden," ucap Bima Sakti.

"Yang pasti Luis Milla sangat mencari pemain yang punya personality, pemain yang percaya diri dalam setiap pertandingan, kemudian komunikasi, dan yang pasti pemain yang bisa bekerja sama dengan pemain lain," imbuhnya saat disinggung mengenai kriteria pemain yang diinginkan Luis Milla.

Rencana Luis Milla tersebut sejenak mengingatkan pada apa yang dilakukan pascaditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia. Sebelum memutuskan skuat final U-23 di ajang SEA Games 2017 lalu, mantan pemain Barcelona tersebut juga melalukan scouting langsung di stadion saat Piala Presiden 2017.

Sementara saat ditanya mengenai kriteria tiga pemain senior untuk Aian Games 2018, Bima Sakti menjelaskan setiap posisi dari kiper, bek, gelandang hingga depan tetap dibutuhkan. Namun, tim pelatih akan mengkaji terlebih dahulu posisi mana yang benar-benar membutuhkan dukungan dari sosok berpengalaman.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT

Pelatih Luis Milla memberi arahan kepada para pemainnya.

"Yang pasti kami cari tiga pemain. Bisa striker, tengah, sama pemain belakang atau mungkin juga kiper. Jadi semua pemain peluangnya sama besar di setiap posisi," tutupnya.