Gelandang Bhayangkara FC, Muhammad Hargianto, merupakan salah satu pemain yang diproyeksikan untuk bermain di laga persahabatan Bhayangkara FC vs FC Tokyo pada 27 Januari nanti di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta. Namun, hal itu belum terlalu jauh dipikirkan oleh pemain 21 tahun itu. Ia mengaku masih fokus bersama Timnas Indonesia U-23 yang tengah menjalani pemusatan latihan.

"Persiapan tim untuk menghadapi FC Tokyo masih terus berjalan meski saya sedang gabung bersama TC timnas sampai tanggal 21. Untuk persiapan tanggal 27, saya dan teman-teman akan siap melakukan yang terbaik," ujarnya.

© Petrus Manus Da Yerimon/INDOSPORT

Waketum PSSI, Djoko Driyono (tengah) berfoto bersama Duta Besar Jepang untuk Indonesia dan Perwakilan J-League di Kantor PSSI, Jakarta, (16/1/20180. Pertemuan ini membahas J-League Asia Challenge 2018.

Hargianto rupanya merupakan pemain yang baru-baru ini mendapat pujian dari Wakil Presiden J-League, Hiromi Hara. Pemain 21 tahun itu dinilai memiliki potensi dan berpeluang diajak menimba ilmu di Liga Jepang.

Hal itu terungkap setelah Hiromi melihat penampilan mantan pemain Persija Jakata itu saat Timnas Indonesia melawan Islandia, Minggu (14/01/18).

Meski demikian, Hargianto mengungkapkan jika ia terlebih dahulu ingin mencuri ilmu jika dimainkan saat menjamu FC Tokyo. Menurutnya pengalaman yang nantinya didapat merupakan hal yang jarang terjadi. Untuk itu, dirinya berjanji memberikan penampilan terbaik untuk Bhayangkara FC.

"Semoga pengalaman mendapat lawan tanding yang lebih matang dari semua sisi bisa menghasilkan pelajaran dari setiap menit atau apa pun yang terjadi di lapangan. Semoga kita pemain dan tim Bhayangkara bisa lebih baik setelah pertandingan itu," tutupnya.

© Petrus Manus Da Yerimon/INDOSPORT

Jumpa pers Tokyo FC vs Bhayangkara FC di kantor PSSI.

Sebagai informasi, laga Bhayangkara FC vs FC Tokyo terselenggara untuk memperingati 60 tahun terjalinnya hubungan diplomatik Indonesia dan Jepang yang jatuh pada tahun 2018. Bhayangkara FC bahkan sudah mempersiapkan suporter khusus dari kepolisian untuk 'meneror' tim tamu.