Jarak antara Manchester United dengan Manchester City di Liga Primer Inggris terbilang cukup jauh. Kedua klub memiliki selisih 12 poin karena klub rival hingga kini belum terkalahkan.
Oleh sebab itu manajer Manchester United Jose Mourinho merasa, untuk bersaing dengan The Citizen saat ini klubnya harus lebih banyak menggelontorkan uang agar bisa merekrut pemain yang cocok.
Hal itu terlontar usai para wartawan menanyakan bahwa pada bursa transfer musim lalu Man United sudah menghabiskan 225 juta poundsterling (Rp 4,08 triliun).
"Ok, (tapi) itu tidak cukup. Harga untuk klub besar berbeda dari pada klub lainnya. Klub-klub sejarah besar, mereka biasanya sangat digemari di pasar karena sejarah mereka," jelas Mou.
Bahkan, dengan percaya diri, Mourinho menambahkan kalau saat ini The Red Devils masih dalam proses membangun kepercayaan diri usai kehilangan banyak poin di kompetisi lokal.
Selain itu dirinya juga sempat menyinggung tentang perbandingan klub besar dengan tim sepakbola besar. Hal itu diindikasikan untuk kejengkelannya terhadap Manchester City.
"Satu hal adalah klub besar dan satu hal lagi adalah tim sepakbola besar. Mereka berbeda satu sama lain," jelas Mou kepada wartawan.
"Kami berada di tahun kedua mencoba membangun kembali tim sepakbola yang bukan salah satu tim terbaik di dunia," jelasnya seperti dilansir The Sun.
Selama bursa transfer musim panas kemarin, Manchester United menghabiskan dana sekitar 148 juta pound sterling (Rp 2,68 triliun) untuk menggaet tiga pemain, yakni Romelu Lukaku, Nemanja Matic, dan Victor Lindelof.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom