Syamsul Bachri Chaeruddin kini berstatus tanpa klub. Hal itu dipastikan setelah Syamsul tidak akan membela tim PSM Makassar pada kompetisi musim mendatang.

Kala itu, Syamsul menyatakan tidak lagi bermain dengan PSM Makassar lantaran malu karena selama 15 tahun ia berkarier, tak satupun gelar yang berhasil ia berikan untuk tim Juku Eja.

Akan tetapi, bukan berarti Syamsul menyatakan pensiun dari sepakbola. Meski tahun depan ia sudah berusia 35 tahun, hal tersebut tak membuat Syamsul enggan untuk kembali menginjak rumput lapangan hijau di musim depan.

Syamsul dirumorkan tengah diburu oleh dua klub kontestan Liga 1 lain yakni Mitra Kukar dan Sriwijaya FC. Akan tetapi, Syamsul ternyata memiliki syarat khusus untuk klub yang ingin mengontraknya.

Syarat itu, yakni klub tersebut harus menyertakan dalam klausul kontrak bahwa jika klub itu bermain kontra PSM Makassar, maka Syamsul diwajibkan untuk tidak bermain dalam laga tersebut. Syamsul beralasan hal itu ia lakukan lantaran ia tak ingin "bermain melawan hati".

© Basri/INDOSPORT

Syamsul Haerudin saat berpamitan dengan PSM Makassar.

"Klub yang mau mengontrak saya nanti, diawal harus ada perjanjian dan harus menyepakati. Kalau menghadapi PSM Makassar. Saya tidak akan bermain, kalau tidak, saya tidak mau menandatangani kontrak tersebut," kata Syamsul pada Senin (25/12/17).

Saat disinggung klub manakah yang sudah menjalin kesepakatan dengannya, Syamsul mengaku tak ingin membeberkan hal itu karena dirinya masih terikat kontrak dengan PSM Makassar hingga bulan Januari tahun depan.

"Saya belum mau menerima komunikasi apa pun dengan tim lain. Karena saya menghormati kontrak dengan PSM sampai Januari tahun depan," lanjut Syamsul.