3 Alasan Persija Bisa Kalah Saing di AFC dan Tak Akan Setangguh Musim 2017
Lini belakang nampaknya menjadi pekerjaan besar bagi pelatih Stefano Cugurra Teco. Hal itu terjadi usai Persija kehilangan bek tangguh selama dua musim terakhir yakni William Pacheco. Pemain asal Brasil itu memilih hengkang dan menyebrang ke liga tetangga di Malaysia dengan membela Selangor FA.
Selama Liga 1 musim 2017, Pacheco menjadi tembok kokoh saat disandingkan dengan Maman Abdurahman ataupun pemain lainnya. Terbukti Persija menjadi tim paling sedikit kebobolan, yakni hanya kemasukan 24 gol.
Selama Liga 1, Pacheco memegang peranan penting dengan memainkan 30 laga dengan torehan lima gol serta satu assist. Bukan tidak mungkin, di Piala AFC 2018, Pacheco bisa saja bertemu dengan Persija Jakarta lantaran Selangor FA masuk daftar tunggu di grup H AFC bersama Johor Darul Ta'zim.
Selepas kepergian Pacheco, Persija belum juga terlihat melakukan pembelian yang sepadan untuk bek tengah. Hal ini tentu cukup mengkhawatirkan lantaran musim depan Macan Kemayoran bisa bermain di tiga ajang yakni Liga 1, Piala AFC maupun Piala Indonesia yang kabarnya akan diputar kembali.
Sejauh ini, baru ada rumor bahwa Persija akan mendatangkan bek asal Brasil, Diego Angelo yang bermain untuk klub Liga Turki, Antalyaspor. Jika hal itu teralisasi, maka akan menjadi keputusan yang cukup baik mengingat saat ini Diego adalah pilar penting di lini belakang Antalyaspor.
Sejauh ini, bek 31 tahun itu sudah bermain sebanyak 14 pertandingan di kasta teratas Liga Turki musim 2017/18.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom