Kemenangan Timnas Indonesia atas Timnas Mongolia di laga Aceh World Solidarity Cup 2017 harus dibayar mahal. Pasalnya, Skuat Garuda harus kehilangan bek kanan andalan mereka, Gavin Kwan, yang mengalami cedera.
Gavin mengalami cedera saat pertandingan babak kedua baru berjalan empat menit. Dirinya pun harus digantikan oleh I Putu Gede, yang mana membuat lini pertahanan Timnas sedikit goyang dan kecolongan lewat penalti di menit 57, pasca Satria Tama melakukan pelanggaran.
Melihat hal ini, sang pelatih Luis Milla turut memberikan komentarnya. Dirinya sangat menyayangkan kondisi lapangan yang menurutnya menjadi dalang utama atas cederanya Gavin. Walau begitu, Milla tak luput untuk memberikan pujian kepada pemain Barito Putera tersebut.
“Tentang cedera Gavin, kami berharap tidak terjadi hal yang buruk kepadanya. Kondisi lapangan memang tidak mendukung, dan besok kita coba analisis lebih mendalam,” ucapnya pasca pertandingan.
“Sebagai pelatih, saya bangga dengan kerja keras dia. Dan tak lupa, saya doakan dia cepat sembuh,” tambahnya.
Selain itu, dirinya juga turut mengomentari gaya permainan Mongolia di atas lapangan. Mantan pemain Real Madrid dan Barcelona ini menuturkan bahwa banyak pemain Timnas Mongolia memiliki fisik yang kuat, dan tidak mudah untuk menghadapinya.
“Saya sangat senang dengan kerja keras, progress, dan sikap mereka di lapangan. Pertandingan tadi tidak mudah, secara fisik mereka sangat kuat. Saya sangat menyedihkan cedera Gavin. Dengan kondisi lapangan seperti tadi, pastinya tidak bias mengjindari cedera seperti itu,” tutupnya.
Dengan begini, Timnas Indonesia sendiri telah memenangkan dua dari tiga laga di pagelaran Aceh World Solidarity Cup 2017. Mereka akan melakoni laga ketiga dengan melawan Kirgizstan, pada Rabu (06/09/17) sore WIB.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom