Persija Jakarta berhasil menutup kompetisi Gojek Traveloka Liga 1 dengan manis. Tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut sukses mengalahkan sang juara, Bhayangkara FC dengan skor 2-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (12/11/17).

Dengan hasil itu, peringkat Macan Kemayoran naik dua peringkat. Dari awanya bercokol di posisi enam, kini berada di empat besar klasemen akhir.

Pencapaian ini menjadi sebuah kebanggaan untuk Persija. Mengingat di awal musim, pasukan Stefano Cugurra Teco terkapar di papan bawah. Yaitu, posisi ke-15.

Menyongsong musim depan, komposisi Persija tidak akan banyak berubah. Setidaknya, 75% personil lama bakal bertahan.

Untuk mengejar ambisi tiga besar pada tahun depan, Persija membutuhkan beberapa pemain anyar. Tentu, bukan pesepakbola dengan kelas biasa. Namun, memiliki kualitas berkelas.

© https://persija.id

Gede Widiade, Direktur Utama Persija Jakarta

Ketika ditanyai pewarta soal kemungkinan merekrut gelandang Bali United, Stefano Lilipaly, Direktur Utama Persija, Gede Widiade angkat bicara. Pria asal Surabaya itu menolak untuk memberikan tanggapan lebih jauh. Sebab, dirinya kini masih berada dalam euforia kemenangan Persija atas BFC.

"Belum saya pikirkan karena saya masih menikmati tim saya bisa mengalahkan tim juara. Rasanya itu alhamdulillah," kata Gede selepas pertandingan.

Terkait peluang Persija merekrut Andik Vermansah, Gede tidak mau berkomentar. "Soal itu, saya no komen," ujar Gede.

Kemungkinan untuk merayu Andik bermain di ibu kota pada musim depan lebih terbuka untuk Macan Kemayoran. Pasalnya, gelandang asal Surabaya itu kini tengah berstatus tanpa klub setelah meninggalkan Selangor FA di Liga Malaysia.

Persija akan sulit untuk mendatangkan Liliplay. Karena sang pemain masih terikat kontrak dengan Bali United hingga 2020 mendatang.