Datang ke Bandung di era kepemimpinan Jaya Hartono kala menukangi Persib. Mas Har (sapaan akrabnya) terus menunjukan penampilan yang konsisten. Bobotoh menilai, Hariono sudah menjadi Icon Persib, walau bukan pemain asli Jawa Barat tetapi ia punya rasa cinta yang luar biasa terhadap Persib.

Saat ini Hariono sudah 9 tahun memperkuat Persib dan baru mencetak 1 gol. Satu-satunya gol tersebut tercipta kala Persib Bandung berhasil menang 6-2 atas Perseru Serui. Gol tersebut dicetaknya melalui titik putih.

Walau pun setiap tahun atau musimnya Persib selalu berganti pelatih, tetapi Hariono tetap masuk skema apa yang dijalankan oleh pelatih. Bermain garang dilini tengah, Hariono dijuluki ‘Gelandang Pengangkut Air’. Penampilan lugasnya dilini tengah memberikan kenyaman bagi lini pertahanan Maung Bandung. 

Persib Bandung sudah menjadi rumah keduanya selain Sidoarjo (tempat kelahirannya). Tidak ada alasan bagi manajemen Persib untuk melepas Hariono, ia patut dipertahankan musim depan.