Usai mendapatkan AFC Club License, bukan berarti Arema FC berpuas diri. Tim berlogo kepala singa itu sudah mulai bersiap untuk menjalani verifikasi faktual, sebagai lanjutan dari tahap verifikasi mendapatkan lisensi klub profesional dari Federasi Sepakbola Asia tersebut.
Verifikasi faktual itu bakal dilakukan baik PSSI maupun AFC, yang datang langsung dengan melihat segala bentuk fisik dari kelengkapan dokumen yang sudah dipenuhi. Pengecekan itu terutama ada pada hal Insfrastruktur, menyangkut home base yaitu lapangan latihan rutin maupun stadion tempat pertandingan.
"Dengan kondisi ini, kami saat ini menunggu verifikasi faktual yang akan dilakukan AFC maupun PSSI. Terkait kapan waktunya, kami masih menunggu informasi," tutur Media Officer Arema FC, Sudarmaji.
Sebagaimana dikabarkan sebelumnya, Arema sudah memenuhi lima aspek yang dibutuhkan AFC dalam verifikasi awal. Kelimanya meliputi aspek legalitas, infrastruktur, supporting, finansial, serta personalia dan administrasi.
Dari sekitar 50 poin yang diwajibkan, Arema sudah melengkapi sampai 47 dan terus berupaya memenuhi kekurangan yang ada. Maka dari itu, verfikasi faktual begitu dinantikan tim kebanggaan Aremania itu, agar dinilai siap dalam memenuhi standar klub profesional yang diinginkan AFC.
"Verifikasi faktual ini bagi kami sangat penting. Karena, kami bisa mengetahui apa saja yang kurang dalam penilaian langsung dari PSSI maupun AFC," ujarnya.
Dari aspek legalitas, Arema sudah menyiapkan segala dokumen menyangkut kelengkapan klub mulai nama, logo hingga badan hukumnya. Aspek infrastruktur meliputi Stadion Kanjuruhan maupun Gajayana, sebagai venue pertandingan klub.
Aspek supporting menyangkut hal-hal teknis terkait akademi, finansial terkait neraca keuangan. Sementara Aspek Personalia dan Administrasi meliputi manajemen tim berikut kualifikasi individunya.
"Tidak ada yang ditakuti dari tahap verifikasi faktual sendiri. Karena kami sendiri begitu berkomitmen untuk memenuhi standar klub profesional yang ditetapkan AFC," tutupnya.