The Special One yang kini menukangi skuat The Red Devils ternyata pernah menolak tawaran dari tim musuh bebuyutan klubnya tersebut.
Setelah secara tidak terduga sukses membawa FC Porto menjadi raja Eropa di tahun 2004, Jose Mourinho sudah pasti mendapat banyak tawaran dari klub-klub top Eropa lainnya. Menyetujui kontrak berdurasi 3 tahun dengan Chelsea, ternyata Mourinho menolak beberapa tawaran dari klub besar lain seperti Liverpool.
Kemenangan Porto atas Manchester United di babak 16 besar nampaknya membuat petinggi klub Liverpool kepincut. Sebagai penawar pertama, Liverpool sudah menjadwalkan sebuah pertemuan dengan pelatih Portugis tersebut.
Namun sayang, tawaran untuk menjadi suksesor Gerard Houllier saat itu ditolak mentah-mentah oleh Mou yang lebih tertarik dengan tawaran dari Chelsea.
-Menurut sumber terdekat Mourinho, pelatih penuh kontroversi tersebut kembali didekati oleh Liverpool dikurun waktu yang tidak lama sebelum pemecatan dirinya di tahun 2015 lalu.
Petinggi Liverpool sendiri sudah merasakan bila pria yang telah mempersembahkan tiga trofi Liga Primer Inggris selama lima tahun kepemimpinannya di Stamford Bridge akan segera dipecat oleh pemilik klub, Roman Abramovich, disaat itulah Fenway Sports Group kembali menawarkan Mourinho untuk memimpin di Anfield.
-Namun dengan kepercayaan yang tinggi bahwa dirinya mampu memperbaiki performa Chelsea yang pada saat itu sedang lemah, Mourinho lagi-lagi menolak tawaran Liverpool tersebut.
Dengan rencana Liverpool yang ingin memecat Brendan Rodgers, akhirnya Liverpool menunjuk Jurgen Klopp yang sedang ‘menganggur’ untuk menukangi skuat Merseyside Merah.
Kini, di dua tahun masa jabatan Klopp di Anfield, mulai banyak keraguan yang bermunculan setelah Liverpool memulai musim 2017/18 dengan buruk, meskipun mayoritas suporter masih mendukung Jurgen Klopp untuk bisa membawa Liverpool sebagai juara.
Bukan hanya para fans, bahkan legenda The Reds, seperti Jamie Carragher pun mengatakan bila Klopp tidak membutuhkan titel juara untuk dianggap sukses mengingat perebutan titel juara Liga Primer musim ini cukup berat.
Hingga pekan kedelapan Liga Primer Inggris Liverpool bertengger di posisi 8 klasemen sementara dengan raihan 13 poin. Tentu saja ini momen yang belum tepat untuk menyakatan kegagalan Liverpool dimana Liga Primer masih menyisakan 30 pertandingan dan kesempatan Klopp untuk memperbaiki performa Liverpool juga masih terbuka lebar.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom