PSM Makassar nampaknya ingin melakukan perubahan besar-besaran pada musim depan. Hal ini dikarenakan posisi tim Juku Eja yang berpeluang untuk bermain di kejuaraan Asia. Salah faktor yang menjadi sorotan adalah mengenai lini depan terutama bagi pemain asing.
Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina menjelaskan kalau manajemen dan pelatih Robert Rene Alberts sudah melihat kemampuan empat pemain asing yang ada saat ini. Hanya saja, ada catatan khusus untuk striker yang baru bergabung di putaran kedua yakni Pavel Purishkin.
Mantan pemain klub Malaysia, UiTM FC tersebut dinilai belum bisa tampil konsisten. Pavel disebut terlalu lambat untuk beradaptasi, jika dibandingkan dengan Zulham Zamrun yang cukup lama absen dari ranah sepakbola semenjak mengundurkan diri dari Mitra Kukar.
"Untuk pemain asing kita masih melihat, saat ini ada tiga pemain asing yang sudah lama (Willem Pluim, Marc Klok, dan Steven Paulle) tinggal Pavel yang penampilan tidak konsisten. Kadang bagus, kadang tidak. Ini jadi pembenahan coach Robert," ujar Andi Widya.
- Persib Bandung Hadapi PSM Makassar Tanpa Dado dan Maitimo
- Pelatih PSMS Medan Ikut Berduka Atas Tewasnya Suporter Persita
- Liga 1 Belum Usai, PSM Makassar Sudah Bidik Pemain Baru
- Insiden Berdarah Persita vs PSMS, PT LIB: Semua Pihak Harus Dewasa
- Suporter Persita Tewas, Suporter PSMS Medan Bantah Ikut Keributan
"Contoh Zulham, lama tidak bermain, tapi dia bisa come back cukup memuaskan. Sudah cetak tiga gol. Artinya, pemain asing akan kita lihat nanti, apakah Pavel bisa konsisten sampai akhir kompetisi," sambungnya.
Semenjak didatangkan pada putaran kedua Liga 1, Pavel sudah tampil sembilan kali dan mencetak tiga gol serta satu assist. Pemain 29 tahun itu didatangkan dengan harapan besar bisa menggantikan peran Reinaldo Elias yang pindah ke Persija Jakarta.
Selain memantau perkembangan pemain asing, PSM juga membuka peluang untuk merekrut pemian lokal pada musim depan. Sejumlah nama bahkan sudah dipantau oleh manajemen dan pelatih Robert Rene Alberts.
"Sudah ada mungkin beberapa pemain lokal yang menjadi incaran. Apalagi kalau kemungkinan kita bisa berlaga di AFC. Cuma belum bisa disampaikan, tetapi sudah ada," tutup Andi Widya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom