Usai penampilan apik yang ditunjukkan oleh para pemain mudanya di sejumlah ajang, sepakbola Indonesia mulai diakui di kancah internasional. Lihat saja bagaimana The Guardian menyibak nama Egy Maulana Vikri setelah sang pemain tampil apik di Piala AFF U-19 2017 lalu.

Pemain Timnas U-19 ini menjadi top skor dalam ajang tersebut dengan torehan 8 gol dari 6 penampilannya sepanjang turnamen. Selain itu, pemuda berusia 17 tahun ini juga didapuk menjadi pemain terbaik di turnamen tersebut.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT

Selebrasi Egy Maulana Vikri usai mencetak gol kedua.

Genderang pujian kemudian mengalir bagi pemain didikan Diklat Ragunan ini. Bahkan Egy disebut-sebut sebagai salah satu aset Indonesia yang memiliki kans untuk berkarier di sejumlah klub Eropa.

Tak lama berselang, media asing lain ikut menyorot sepak terjang sepakbola Indonesia jauh ke belakang. Bleacher Report dalam sebuah laporannya menyebut nama Soetjopto Soentoro sebagai salah satu pencetak 50 gol selama berkarier untuk Timnas Indonesia.

Legenda Persija Jakarta ini bahkan masuk dalam 50 pemain dunia lain yang juga sudah mencetak 50 gol untuk Timnas negaranya. Nama Si Gareng, julukan Soetjipto, kini bersanding sejajar dengan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Selain Si Gareng ada nama Fandy Ahmad, salah satu legenda Singapura, Kiatisuk Senamuang, legenda Thailand, dan Le Chong Vinh asal Vietnam yang mewakili Asia Tenggara dalam daftar tersebut. Sementara Robert Lewandowski baru saja mencatatkan namanya dalam hall of fame ini usai membawa Polandia menang atas Armenia di babak kualifikasi Piala Dunia 2018.

© INTERNET

Soetjipto Soentoro atau biasa dikenal sebagai Gareng, masuk dalam jajaran pemain yang telah mencetak 50 gol untuk Timnas.

Soetjipto yang wafat pada tahun 1994 memang dikenal sebagai salah satu pemain yang ditakuti lawan saat masih aktif bermain di era 1960-1970-an. Soetjipto sempat membela Timnas Indonesia di rentang waktu 1965-1970.

Meski banyak versi, namun catatan dari Bleacher Report ini sedikit menegaskan bahwa torehan gol sang Macan Legenda memang nyata. Salah satu gol yang patut dikenang adalah saat pemain yang juga dijuluki Encing ini adalah saat Timnas Indonesia melawan Feyenoord dalam sebuah laga uji coba.

Saat itu, Si Encing mencetak satu-satunya gol bagi Timnas Indonesia dalam laga yang berakhir 6-1 untuk kemenangan sang juara Liga Belanda. Uniknya, Soetjipto dan Guus Hiddink kala itu sama-sama mengemban tugas sebagai kapten untuk kedua kubu.