Meski rekor lima kemenangan beruntunnya harus putus di markas Semen Padang, Pelatih Madura United Gomes de Olivera tetap bersyukur timnya meraih satu poin kala bermain imbang 0-0 kontra Semen Padang, di Stadion H Agus Salim, Padang, Jumat (06/10/17).
Menurutnya, untuk mendapatkan satu poin tersebut para pemainnya sudah berusaha maksimal dengan selalu memaksa diri untuk berlari serta menjaga pergerakan pemain Semen Padang yang disebutnya bermain cukup baik.
"Pemain Madura punya kemauan dan bertekad memberikan yang terbaik dan menyelesaikan liga tetap di papan atas. Mereka paksa berlari, paksa menjaga pergerakan lawan. Saya bersyukur bisa dapat poin di sini," kata Gomes usai laga.
Pelatih asal Brasil itu juga mengaku cukup heran dengan posisi Semen Padang yang saat ini berada di papan bawah klasemen sementara.
"Selamat untuk pemain Madura dengan perjuangan mereka. Mereka menghadapi satu lawan yang tangguh sekali, saya tidak mengerti kenapa Semen Padang berada di bawah klasemen," katanya.
"Dengan cara bermain seperti tadi, cepat, satu dua passing, pegerakan dan fighting spirit, tapi pemain Madura bisa melawan, bisa menahan imbang, sama-sama imbang. Kalau pemain Madura tidak disiplin menjaga lawannya kita bisa kalah tadi," jelas Gomes.
Pertandingan selanjutnya, Jumat 13 Oktober mendatang, Madura United dijadwalkan kembali melakoni laga kandang setelah tiga tandang beruntun dengan menjamu Borneo FC. Di papan klasemen saat ini, Madura United masuk ke tiga besar dengan koleksi 52 poin dari 28 pertandingan.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom