Demi Sepakbola, Reus Rela Habiskan Uangnya untuk Sembuh

Kamis, 5 Oktober 2017 02:42 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© INDOSPORT
Marco Reus tertunduk lesu. Copyright: © INDOSPORT
Marco Reus tertunduk lesu.

Bila sudah menjadi sebuah hobi, apapun akan dilakukan seseorang untuk dapat menikmati hobi tersebut. Salah satunya adalah bintang Borussia Dortmund, Marco Reus. Pemain berusia 28 tahun itu dikabarkan akan melakukan apa saja untuk dapat sembuh dan bermain sepakbola, termasuk menghabiskan semua uangnya.

Dilansir dari ESPNFC, Reus yang kini kembali mengalami cedera panjang mengaku akan memberikan segalanya, termasuk uang, untuk biaya pengobatan dirinya agar dapat bermain sepakbola di atas lapangan.

“Saya akan memberikan semua uang saya agar dapat kembali bekerja seperti biasanya, yaitu bermain sepakbola, sesuatu yang saya cintai,” ucapnya.

“Sebagai pemain kelas atas, kami mendapatkan banyak uang, namun terkadang harus ditebus dengan kesehatan,” tambahnya menjelaskan.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Bagi rekan dekat Mario Gotze ini, cedera bukanlah hal yang asing dalam kariernya sebagai seorang pesepakbola. Dirinya sempat absen saat Timnas Jerman mengikuti pagelaran Piala Dunia 2014 di Brasil silam, lantaran cedera yang ia alami.

© Matthias Hangst/Bongarts/Getty Images
Bintang Borussia Dortmund, Marco Reus mendapatkan cedera pada laga final DFB Pokal kontra Eintracht Frankfurt. Copyright: Matthias Hangst/Bongarts/Getty ImagesBintang Borussia Dortmund, Marco Reus mendapatkan cedera pada laga final DFB Pokal kontra Eintracht Frankfurt.

Terakhir, mantan pemain Borussia Monchengladbach ini mengalami cedera saat memperkuat Dortmund di ajang final DFB Pokal di bulan Mei, 2017 lalu. Kala itu, tim dokter sempat memprediksi dirinya akan kembali bermain sepakbola pada bulan Januari 2018 nanti.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Namun kenyataannya, cedera ligamen lutut yang dialami Reus jauh lebih buruk dari perkiraan awal. Dirinya pun terancam gagal tampil pada bulan Januari hingga Maret 2018, dan terancam tidak dapat turut serta di Piala Dunia 2018 bersama Jerman di Rusia.  

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom
549