Pelatih asal Italia, Carlo Ancelotti, baru saja mengalami nasib pahit dalam kariernya. Dirinya dipecat oleh Bayern Munchen setelah mengalami kekalahan di ajang Liga Champions melawan Paris Sain-Germain.
Munchen harus dibantai 3-0 tanpa balas oleh anak asuh Unai Emery. Kekalahan tersebut membuat Die Bayern tertahan di peringkat dua klasemen Grup B Liga Champions 2017/18, dengan mengoleksi tiga poin.
Beberapa jam setelah pemecatan, Presiden Munchen, Uli Hoeness, mengungkapkan posisi Ancelotti di klub sulit untuk dipertahankan, menyusul adanya pemain yang tak lagi mendukungnya.
"Ada lima pemain yang melawan Ancelotti. Mustahil ia bisa mengatasi situasi sulit seperti itu." ujar Hoeness kepada Westfalenpost.
-Trio Bayern, Robert Lewandowski, Thomas Muller, dan Arjen Robben disebut-sebut menjadi salah satu dari kelima pemain tersebut. Bahkan winger asal Belanda, Robben secara terbuka menyatakan enggan mendukung kehadirannya.
Satu pemain lainnya yang diduga menjadi "dalang" pemecatan Ancelotti adalah Kingsley Coman, yang pernah mengaku kesulitan berkembang dengan taktik yang digunakan Ancelotti.
Sementara itu, posisi kosong yang ditinggalkan Anceloti untuk sementara diisi oleh Willy Sagnol, yang sebelumnya menjadi asistennya di kepelatihan Munchen.
Sagnol sendiri bukan nama asing ditelinga para fans FC Holywood itu. Sebelumnya, mantan pemain tim nasional Prancis itu pernah berseragam Die Bayern pada musim 2000-2009.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom