Carlos Tevez tengah berada dalam situasi sulit. Dia terancam bakal jarang diberi kesempatan bermain bersama klubnya, Shanghai Shenhua. Pelatih Shenhua secara terang-terangan mengungkapkan jika ia enggan memainkan penyerang Argentina jika kondisi masalah berat badannya belum bisa diselesaikan.
Entah dendam karena disindir sang pelatih atau jarang dimainkan, Tevez pun mengeluarkan pernyataan yang cukup pedas. Pemain 33 tahun itu menyebut jika kualitas sepakbola China tak akan pernah menyamai Eropa setidaknya hingga 50 tahun mendatang.
“Di Amerika Selatan dan Eropa, anak-anak kecil sudah mulai belajar bermain sepakbola, tapi tidak di China,” ujar Tevez seperti dilansir dari Football Italia.
“Mereka tidak terlalu bagus untuk urusan teknik dan sepakbola di sana sangat berbeda (antara China dan Eropa). Karena itu, saya pikir bahkan dalam 50 tahun ke depan sepakbola China tidak akan mampu menyaingi sepakbola Eropa,” jelas dia.
Sebelummya, manajer anyar Shenhua, Wu Jingui melihat kondisi Tevez yang semakin gemuk sekembalinya dari Argentina. Pelatih yang masuk menggantikan Gustavo Poyet yang dipecat usai kekalahan 1-2 atas Henan Jianye itu mengisyaratkan enggan memainkan Tevez jika berat badannya tak kunjung turun.
"Saya tidak akan memainkannya saat ini. Dia tidak siap secara fisik. Dia tidak fit. Tevez kelebihan berat badan, sama seperti Fredy Guarin. Tugas saya tak cuma mengurusi tim, tapi juga pemain," kata Jingui dilansir Goal Internasional.