Ronaldo de Lima tidak segan-segan mengatakan jika Gianluigi Buffon tetap menjadi pemain terhebat, meski usianya telah menginjak 39 tahun atau dapat dikatakan sebagai pemain tertua di Timnas Italia.
Pujian ini datang dari Ronaldo ketika Buffon harus dipaksa memungut bola dari gawangnya sendiri sebanyak tiga kali, usai dibekuk oleh Timnas Spanyol dalam pertandingan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2018 dini hari tadi.
Buffon telah memiliki peranan penting bagi Timnas Italia sejak debutnya di tahun 1997 silam hingga saat ini yang berarti jika ditotal sudah 20 tahun lamanya.
Bahkan, pemain yang pernah perkuat Inter Milan, AC Milan, Real Madrid, dan Barcelona ini juga menyebut Buffon sebagai sosok pesepakbola fenomenal. Sebuah julukan yang selama ini melekat dalam dirinya semasa aktif sebagai pemain.
-“Pemain terbaik itu tetaplah Buffon, dia benar-benar seorang fenomenal sungguhan! Saya selalu memiliki pemahaman yang jelas saat melawan Buffon, dia sering memberikan tingkat keamanan bagi timnya,” puji Ronaldo kepada Buffon saat berbicara kepada La Gazzetta dello Sport.
“Dia malah terlihat lebih kuat sejauh ini, itu karena dia punya karisma. Ditambah, dia selalu tersenyum sepanjang waktu di lapangan, dia benar-benar sosok yang sangat penting,” lanjutnya.
-Gianluigi Buffon kini sudah berusia 39 tahun, yang berarti dirinya sudah berada dalam puncaknya sebagai seorang pemain.
Bukan tidak mungkin, dalam waktu dekat dirinya akan segera pensiun. Sepanjang kariernya, Buffon telah meraih banyak gelar bergengsi domestik di Italia, seperti Serie A Italia, Coppa Italia, dan Piala Super Italia.
Bahkan, Timnas Italia pun pernah ia berikan gelar Piala Dunia di tahun 2006 lalu, serta menjadi runner up di Euro Cup tahun 2012 lalu. Sejauh ini, Buffon masih mengharapkan gelar yang diimpikannya, yakni gelar Liga Champions.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom