Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22 akan menghadapi Timnas Myanmar U-22 pada pertandingan perebutan medali perunggu di Stadion Municipal Selayang, Selasa (29/08/17).
- 3 Striker Myanmar yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia
- Pujian yang Tersisa Usai Penampilan Heroik Timnas Indonesia vs Malaysia
- Ungkapan Stefano Lilipaly Melihat Perjuangan Timnas Indonesia
- Derai Air Mata Perjuangan Timnas Indonesia di Shah Alam
- Bikin Terharu, Doa Para Ibu Penggawa Timnas Indonesia
Pelatih Myanmar U-22, Gerd Zeise, memuji permainan Indonesia selama SEA Games 2017. Menurut Ziese, kehadiran Luis Milla membuat permainan Evan Dimas dan kawan-kawan menjadi lebih berwarna.
“Saat itu Luis Milla baru mulai melatih timnya, jadi kita belum benar-benar bisa melihat apa yang akan ia hasilkan. Tapi kita bisa melihat hasilnya sekarang,” kata Ziese dikutip dari fourfourtwo.com.
Pelatih berkebangsaan Jerman itu juga menilai Indonesia lebih pantas melaju ke final SEA Games ketimbang hanya sekedar merebut medali perunggu.
“Mereka adalah tim top, dan normalnya, mereka (seharusnya) berada di final, bukan di semifinal (perebutan tempat ketiga),” ujar pelatih yang membawa Myanmar lolos ke Piala Dunia U-20 2015 itu.
Menilik rekor pertemuan sebelumnya, Indonesia dan Myanmar sudah dua kali bertemu di ajang SEA Games. Skuat Garuda Muda menang 1-0 di ajang SEA Games 2013. Dua tahun kemudian, giliran Myanmar yang mengalahkan Indonesia dengan skor 4-2.
-Pada laga uji coba sebelum SEA Games 2017, Timnas Myanmar U-22 secara mengejutkan mengalahkan Timnas Indonesia U-22 dengan skor 3-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (21/03/17).
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom