Dalam laga Barito Putera kontra Arema FC sore nanti, mungkin Adam Alis Setyano lah pemain yang berada dalam sorotan. Midfielder 23 tahun itu kembali pulang, namun kali ini sebagai lawan Barito Putera, lantaran membela Arema FC.

© Ian Setiawan/INDOSPORT

Arema menghadapi Barito di pekan ke-21 Liga 1.

Adam pun mengaku cukup antusias, lantaran sudah menunggu laga menghadapi Barito Putera di depan publik sepakbola Banjarmasin secara khusus, maupun Kalimantan Selatan pada umumnya. Pasalnya, ini adalah pertama kalinya ia menghadapi mantan klubnya musim lalu, selepas berganti baju bersama Arema.

"Pertandingan ini cukup saya tunggu musim ini. Karena saya kembali sebagai lawan. Saya antusias karena tahu sendiri atmosfer sepakbola di Stadion 17 Mei ini," tutur pemain yang mencatat 34 caps bersama Barito Putera di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 lalu itu.

© Ian Setiawan/Indosport

Sebelum di Arema, Adam Alis sempat memperkuat Barito Putera.

Pasca hijrah ke Malang, ini merupakan laga keduanya bersama Arema menghadapi tim berjulukan Laskar Antasari itu. Di pertemuan pertama, Adam Alis sukses membawa tim Singo Edan mengalahkan Barito dengan skor tipis 1-0 pada 05 Mei silam.

"Saya sangat optimistis membawa Arema mengulangi kemenangan di pertemuan pertama. Meski saya tahu, menang di sini tidak akan mudah," jelasnya.

Pemain orbitan Persija Jakarta itu pun lantas berjanji untuk tidak melakukan selebrasi jika membobol gawang Aditya Harlan. Meski Adam pun tahu, hal itu sebenarnya sah-sah saja dilakukan pada dunia sepakbola modern sekarang ini.

© Ian Setiawan/INDOSPORT

Adam Alis Setyano berjanji tidak akan melakukan selebrasi seandainya bisa mencetak gol ke gawang Barito.

"Saya tidak akan melakukan selebrasi jika cetak gol. Yang penting, membawa Arema menang dulu," ungkap pemain yang juga pernah berkarier di Bahrain bersama East Rifa tersebut.

Performa Adam Alis memang cukup konsisten dua musim belakangan ini. Bersama Arema FC, Adam hanya sekali absen lantaran cedera dari 20 pekan kompetisi yang sudah dijalani.