Kemunculan Arthur Irawan pada sesi latihan pagi PS TNI, Jumat, (10/08/17) menimbulkan banyak pertanyaan. Pasalnya, pemain berusia 24 tahun itu merupakan penggawa Persija Jakarta.
Arthur dikabarkan akan merapat ke skuat The Army, julukan PS TNI, pada putaran kedua kompetisi. Persija selaku sang empunya pemain, malah tidak mengetahui kabar hengkangnya Arthur tersebut.
"Saya tidak tahu. Coba kamu tanya ke manajemen apa benar Arthur ke PS TNI. Yang pasti pihak manajemen tidak memberitahukan kepada saya," ucap pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco.
Bila pun Arthur memilih untuk membela PS TNI, Persija akan bersikap legowo. Tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut hanya meminta satu persyaratan. Yaitu pertukaran pemain.
"Saya lebih senang jika memang Arthur ke PS TNI dan kami mendapatkan satu pemain PS TNI, jadinya barter pemain," jelas pelatih berusia 43 tahun itu.
- Jelang Bentrok, Persija dan Persiba Kompak Soal Wasit Asing
- Pemain Anyar Persija Anggap Partai Lawan Persiba Bak Laga Pamungkas
- Persiba Balikpapan Berharap Banyak pada Wasit Asing di Laga Lawan Persija
- Pimpin Laga Persija vs Persiba, Ini Tanggapan Wasit Asal Kyrgistan
- Persiba Ditinggal Kabur Milo, Persija Cuek
- Bambang Pamungkas Jadi Sorotan Jelang Laga Persija vs Persiba
- Lawan Persija Jakarta, Persiba Balikpapan Pertahankan Warisan Milomir Seslija
"Seperti Jefri Kurniawan yang kami pinjamkan ke Borneo FC dan kami mendapatkan Michael Orah. Itu kami lakukan karena memang kebutuhan," tambahnya.
Apalagi dalam skuatnya, Teco masih membutuhkan bek kanan sebagai pelapis Ismed Sofyan. Arthur pun merupakan pemain multiposisi. Bisa bermain di pos mana saja di lini belakang.
"Jadi lebih baik Persija dan PS TNI sama-sama mendapatkan untung, tetapi semua itu urusan manajemen Persija yang mengurusi itu. Saya hanya menginginkan adanya barter," tutup mantan asisten pelatih Persebaya Surabaya itu.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom