Arema FC memang dikenal sulit untuk dikalahkan setiap kali bermain home dengan dukungan puluhan ribu Aremania. Namun musim ini, keangkeran Kanjuruhan akhirnya runtuh kala Arema menderita kekalahan 0-2 dari Persipura Jayapura di pekan ke-15 Gojek Traveloka Liga 1 lalu.
Keberhasilan strategi Persipura itu lah yang ingin ditiru oleh Borneo FC saat menghadapi Arema di pekan terakhir putaran pertama Liga 1 malam nanti. Saat itu, Persipura memang nyaris bermain tanpa celah dengan dominasi dan enjoy tiap kali menguasai bola.
"Kami ingin seperti Persipura. Mereka bisa mengalahkan Arema di sini karena bermain dengan penuh kolektivitas," kata Ricky Nelson dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan.
Pelatih yang menggantikan posisi Dragan Djukanovic itu pun mengakui, meski memang tak akan mudah menerapkan strategi itu. Pasalnya, Arema merupakan salah satu tim dengan materi pemain yang bagus di kompetisi.
"Menghadapi Arema memang bukan hal yang mudah. Maka dari itu, kami sudah bersiap sebaik-baiknya sejak bermain home menghadapi Perseru Serui pekan lalu," imbuh Ricky.
Ricky pun menjelaskan, bahwa hal yang patut membuatnya was-was adalah kondisi di lini tengah. Flavio Beck Junior yang selama ini menjadi roh permainan tim berjuluk Pesut Etam itu, harus absen lantaran menjalani suspensi akumulasi kartu kuning.
"Tapi kami sudah menyiapkan penggantinya. Ada Asri Akbar, Ponaryo Astaman maupun Abdul Aziz, yang kembali dari masa pinjaman di klub Liga 2," paparnya.
"Kami juga sudah menyiapkan pemain pengganti bagi Shane Smeltz dan Zulvin Zamrun yang mengalami cedera. Sementara semua pemain dalam kondisi stand by," pungkasnya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom