Tim Nasional (Timnas) Jerman berhasil merengkuh trofi Piala Konfederasi 2017. Menghadapi Chile di laga pamungkas, Der Panzer ‘B’ sukses melucuti kesenioran La Roja -julukan Chile- dengan skor tipis, 1-0.
Kendati dikurung oleh Chile sepanjang pertandingan, Jerman masih mampu untuk mencuri gol. Berawal dari blunder fatal Marcelo Diaz di pertahanan sendiri, Timo Werner sukses merebut bola. Tanpa terkawal, Werner mengoper bola kepada rekannya yang berdiri bebas, Lars Stindl.
Baca Juga: |
---|
Kiper Chile, Claudio Bravo terkecoh. Kejadian di menit ke-20 itu mampu dikonversikan menjadi gol oleh Stindl. Jerman unggul 1-0 hingga pengadil lapangan meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
-#CONFEDCUP | FT
— #ConfedCup (@FIFAcom) July 2, 2017
🇨🇱0-1🇩🇪
Germany are the 2017 #ConfedCup winners! 🏆
👏👏👏
More ➡️ https://t.co/QVYq8USAOr#CHIGER pic.twitter.com/pfMzdoTg5G
Bermain di Stadion Krestovsky, Saint Petersburg, Rusia, Senin, (03/07/17) pagi WIB, Jerman mampu meredam serangan demi serangan La Roja yang dibangun oleh Alexis Sanchez dan kolega. Bahkan, lini belakang Der Panzer B yang dikomandoi oleh Skhodran Mustafi mampu membuat frustrasi tridente berbahaya Chile, Alexis, Eduardo Vargas dan Arturo Vidal.
🇩🇪 2017 #ConfedCup winners!!! 🏆 #DieMannschaft pic.twitter.com/U7v14MmhLY
— Germany (@DFB_Team_EN) July 2, 2017
Banyak fakta-fakta menarik yang tercipta setelah Jerman berhasil merengkuh trofi Piala Konfederasi 2017. Berikut INDOSPORT merangkum sederet fakta menarik pasca Jerman mengalahkan Chile.
1. Jerman berhasil merengkuh tiga gelar dalam tiga tahun terakhir. Dimulai dari Piala Dunia 2014, Euro U-21 2017, dan Piala Konfederasi 2017.
2. Jerman tidak tampil dengan skuat terbaiknya pada turnamen ini. Pelatih Joachim Loew meninggalkan beberapa pemain inti seperti Toni Kroos, Mesut Ozil, dan Thomas Muller. Namun, Der Panzer masih bisa merebut trofi juara.
3. Gol dari Lars Stindl menjadikannya sebagai pencetak gol turnamen bersama dua rekan setimnya, Timo Werner dan Leon Goretzka. Ketiganya membukukan tiga gol sepanjang Piala Konfederasi 2017.
Most goals scored at the 2017 Confederations Cup:
— Squawka Football (@Squawka) July 2, 2017
🇩🇪 Timo Werner (3)
🇩🇪 Leon Goretzka (3)
🇩🇪 Lars Stindl (3)
Germany clean sweep. ⚽️ pic.twitter.com/2GEpl1c5Sk
4. skuat Jerman juga merebut dua dari tiga penghargaan individual. Julian Draxler didapuk menjadi pemain terbaik, sedangkan pencetak gol terbanyak disematkan kepada Werner. Gelar Top Skor jatuh ke tangan Werner karena dirinya berkontribusi terhadap lima gol Jerman. Dengan rincian, tiga gol serta dua assitsts.
Congrats, captian! Julian #Draxler is awarded the Golden Ball for the #ConfedCup's best player 👏 #DieMannschaft pic.twitter.com/sQC1F65oql
— Germany (@DFB_Team_EN) July 2, 2017
5. Bek Jerman, Josua Kimmich, bermain tanpa tergantikan di 19 pertandingan terakhir Der Panzer, termasuk melawan Chile. Satu-satunya pemain Jerman yang pernah membukukannya.
6. Chile mendapatkan penghargaan hiburan ketika kipernya, Claudio Bravo terpilih sebagai kiper terbaik turnamen. Statistik Bravo cukup menjanjikan. Bermain di tiga laga, Bravo tiga kali menggagalkan tendangan penalti dan hanya kebobolan dua gol.
7. Kiper Jerman, Marc-Andre ter Stegen terpilih sebagai pemain terbaik pada laga puncak Piala Konfederasi. Kiper Barcelona itu mencatatkan tujuh peluang penyelamatan.
The #BUDMOTM in the #ConfedCup final is @mterstegen1!
— #ConfedCup (@FIFAcom) July 2, 2017
🇩🇪🇩🇪🇩🇪#CHIGER pic.twitter.com/aOqnAK4QXA
8. Gelar ini merupakan yang pertama untuk Jerman selama berpartisipasi di Piala Konfederasi.
9. Julian Draxler menjadi pemain termuda yang menjadi kapten Jerman di sebuah turnamen sejak 1912.
Julian Draxler was the youngest player to captain Germany at a tournament since 1912.
— Squawka Football (@Squawka) July 2, 2017
Golden Ball ✅
Champion ✅
23 years old. 🙌 pic.twitter.com/ZtNfnC6Iv0