Penyerang muda Manchester United, Marcus Rashford, dikecam oleh manajer Swansea City, Paul Clement. Kecaman tersebut datang lantaran remaja berusia 19 tahun ini melakukan diving yang berujung pada penalti untuk kubu tuan rumah.

Aksi diving-nya tersebut membuat wasit Neil Swarbrick menganggapnya sebagai sebuah pelanggaran yang dilakukan oleh kiper Swansea City, Lukas Fabianski. Setan Merah pun mendapatkan penalti yang dimaksimalkan dengan baik oleh Wayne Rooney di penghujung babak pertama.

Kecaman Paul Clement datang pasca pertandingan. Manajer berusia 44 tahun ini menilai, Rashford jatuh terlebih dahulu sebelum adanya kontak dengan Fabianski, dan berhasil menipu wasit Swarbrick.

“Para pemain saya jelas berpikir itu bukan penalti. Kemudian kami melihat tayangan ulang sang pemain dan jelas Rashford menipu wasit,” ucap Clement dikutip Daily Mail.

“Dia (Swarbrick) sempat ragu sebelum memberikan keputusan, dan dirinya hanya menerima konfirmasi dari asisten wasit yang menganggap bahwa itu adalah pelanggaran. Padahal itu sangat jelas, Rashford jatuh sebelum adanya kontak dengan Fabianski,” tambahnya.

Beruntung, Swansea City berhasil menahan imbang Manchester United dengan skor 1-1, setelah memaksimalkan kesalahan komunikasi yang terjadi antara Ander Herrera dan David De Gea di menit 79.

Berikut highlight pertandingan kedua tim: