Turun dengan skuat anyar mereka, MU belum bisa menampilkankerja sama tim yang baik. Tim asuhan Gomes de Oliviera itu kerap gagal dalam membangun serangan dan membuang setidaknya lima peluang emas di depan gawang Persela.
Babak pertama, duet Luis Carlos Junior dan Bayu Gatra yang ditopang sejumlah pemain muda sama sekali gagal membukukan skor.
Permainan terbuka baru terhampar di babak kedua. Persela yang juga menampilkan pemain barunya, menurunkan kekuatan utama di lini tengah seperti duet eks Persib Bandung, yaitu Eka Ramdani dan Agung Pribadi.
Madura United baru memecah kebuntuan di babak kedua melalui mantan penyerang Persija, Greg Nwokolo.
Beberapa kali menyerang, kebuntuan MU akhirnya pecah di menit ke-72. Sundulan Greg Nwokolo meneruskan sepak pojok Rizky Dwi, tak mampu dihalau Kiper Persela, Ferdiansyah yang menggantikan Choirul Huda.
Namun setelah itu, intensitas serangan Laskar Sapeh Kerab kembali mengendur. Sebuah kesalahan fatal bahkan dilakukan oleh Munhar kala menghentikan upaya serangan Persela melalui Agung Pribadi di kotak penalti.
Agung yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik, sehingga memaksa skor berubah akhir menjadi 1-1.
Pelatih MU, Gomes De Oliviera tidak mempermasalahkan hasil minor yang didapat tim asuhannya, meski tentunya mencoreng debut MU di depan publik Madura di tahun ini.
"Pemain sudah tampil bagus, mereka berjuang secara maksimal. Lagipula, tim ini baru mengalami perubahan banyak pemain," ucap pelatih kepala MU tersebut selepas pertandingan.
"Tapi hasil pertandingan tadi akan tetap kami evaluasi, agar lebih baik di pertandingan berikutnya melawan Persatu Tuban, pada 4 Februari nanti," lanjutnya.
Susunan pemain yang diturunkan oleh kedua tim:
Madura United (4-3-3): Angga Saputra (GK) Fabiano Beltrame/c (Eriyanto), Munhar, Andik Rendika Rama (Tanjung Sugianto), Rifad Marasabessy (Guntur Ariyadi) (DF) Slamet Nurcahyo, Chan-il Jung (Asep Berlian), Rizky Dwi (MF) Andre Vemberyono (Engelberd Sani), Bayu Gatra (Greg Nwokolo), Luis Carlos Junior (Elthon Maran) (FW)
Pelatih : Gomes De Oliviera
Persela (4-2-2): Choirul Huda/c (Ferdiansyah) (GK) Zainal Haq, Aang Suparman (Taufiq Kasrun), Pablo Cesar (Birrul Walidain), Eki Taufik Febriyanto (Samsul Arifin) (DF) Juan Revi Auriqto (Eka Ramdani), Kimunu (Ken Matsumoto), Fahmi Al Ayyubi (Agung Pribadi), Saddil Ramdani (Zainal Arifin) (MF) Samsul Arif (Edy Gunawan), Ivan Carlos Coelho (Hyuk Jin Kim) (FW)
Pelatih : Hery Kiswanto