Awan merupakan talenta dari Baduy FC yang berhasil memperkuat Timnas Indonesia U-16 di turnamen Singa Cup 2016, Singapura. Tak tanggung-tanggung, Awan akhirnya ikut andil mengantarkan Garuda Muda meraih satu trofi di ajang tersebut.
Tampil menghadapi sejumlah negara-negara Asia Tenggara, Awan dan rekan-rekan setimnya di Timnas U-16 sukses melibas lawan-lawannya. Mereka mengalahkan India dengan skor telak 12-1, imbang 0-0 kontra Thailand 0-0, menang 4-1 lawan Singapura, dan melibas Malaysia dengan skor ketat 3-2.
Keberhasilan Awan membawa Timnas U-16 tampil apik di pentas internasional, tentu bakal memicu sederet talenta Baduy FC lainnya untuk turun gunung. Meski hal tersebut tampaknya akan sangat berat karena terganjal adat Baduy yang sangat kuat.
Manajer Baduy FC, Andi Suhud mengungkapkan kepada INDOSPORT bahwa ada banyak talenta Baduy yang memiliki kemampuan olah bola yang sangat baik, bahkan lebih bagus dari Awan.
Hanya saja, masih sangat sulit membawa anak-anak Baduy tersebut keluar dari pedalaman Banten karena terkendala adat.
“Sebetulnya masih banyak pemain Baduy FC yang secara skill dan permainan lebih bagus dari Awan. Persoalannya masih sama, ya orang tua pemain Baduy ini mau nggak anaknya dibawa dan pergi keluar negeri,”kata Manajer Baduy FC, Andi Suhud kepada INDOSPORT.
Meski sulit, Andi yakin secara perlahan bisa membuat anak-anak Baduy bisa naik ke level Timnas. Proses panjang tetap dibutuhkan untuk meyakinkan orang tua masing-masing agar sang anak bisa berprestasi di luar wilayah Baduy.
Pemain Timnas Indonesia U-16 asal baduy FC, Awan bersama trofi di Singa Cup 2016.
“Artinya mereka saat ini masih tetap saja sangat kuat secara adat. Hal inilah yang secara pelan-pelan harus berproses dan tengah saya usahakan,” ujarnya.
“Makanya saya terbitin Awan dulu yang jadi sample dan yang bisa dibawa. Siapa orang tuanya yang mendukung, itulah yang saya bawa (masuk ke level Timnas),” tandasnya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom