Rionny Mainaky 'No Comment' usai Jonatan Christie Kandas di Tangan Underdog Asian Games

INDOSPORT.COM - Rionny Mainaky memilih untuk tidak memberi komentar terkait hasil minor Jonatan Christie di nomor beregu putra Asian Games 2022, Jumat (29/9/23).

Sebagaimana diketahui, skuat bulutangkis beregu putra Indonesia gagal melangkah ke babak semifinal Asian Games 2022, karena dibungkam oleh Korea Selatan di angka 1-3.

Saat berlaga di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, Jumat (29/9/23) kemarin, Anthony Sinisuka Ginting sebenarnya meraih kemenangan ketika menghadapi Jeon Hyeok Jin.

Namun ketika ganda putra nomor satu dunia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tampil, mereka justru dibegal Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dalam pertarungan tiga set.

Jonatan Christie sebagai peraih medali emas di nomor individu Asian Games 2018 diharapkan bisa merebut keunggulan atas Korea Selatan.

Namun siapa sangka, Jonatan Christie yang menduduki posisi 5 besar di ranking BWF, justru kandas di tangan Lee Yun Gyu yang notabene tertinggal di peringkat 119 dunia.

Kekalahan ini tentu mempengaruhi pemain berikutnya. Pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin bermain kurang lepas dan akhirnya dijegal Kim Won Ho/Na Seung Sung.

Hasil ini adalah sebuah penurunan, karena sebelumnya tim beregu putra bisa melaju ke babak final dan meraih medali perak di Asian Games 2018 lalu.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky mengaku tidak puas dengan hasil ini, karena target PBSI sebenarnya adalah meraih medali emas.

"Memang sangat disayangkan kita tidak bisa melangkah ke babak selanjutnya, terutama di beregu putra yang di atas kertas bisa melaju ke semifinal, tapi kena tekanan yang tidak bisa diatasi," ungkap Rionny Mainaky.

1. Rionny Mainaky: Jojo Ada ketegangan

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, memberikan evaluasi terkait penampilan tim beregu putra yang jauh dari ekspektasi di Asian Games 2022.

"Pastinya kita tidak puas dengan hasil ini. Saya langsung meminta anak-anak untuk jadikan ini sebagai pelajaran besar dan motivasi agar tidak terulang di nomor perorangan nanti," kata Rionny.

Legenda bulutangkis Indonesia itu mengaku tidak ada masalah dengan permainan Anthony Sinisuka Ginting, tetapi ada banyak catatan untuk Fajar/Rian dan Jonatan Christie.

"Di beregu putra start kita sudah baik. Anthony bisa mengatasi tekanan di partai pertama," tutur Rionny Mainaky, seperti dilansir dari rilis resmi PBSI, Sabtu (30/9).

"Fajar/Rian juga bermain apik di pembuka laga, sayang di game kedua ada kesempatan untuk selesaikan pertandingan, tetapi malah terlalu terburu-buru," jelas Rionny lagi.

"Bila mengambil peluang skor 2-0 terlebih dahulu, mungkin ceritanya bakal berbeda," lanjut saudara dari Rexy Mainaky tersebut.

"Begitu juga dengan Leo/Daniel. Setelah unggul jauh, mereka malah memberi angin untuk lawan, padahal lawan bermain tanpa beban. Kelengahan itu akhirnya membuat mainnya kurang yakin dan ragu-ragu."

Sementara saat ditanya soal evaluasi untuk Jonatan Christie yang kalah dari pemain underdog, Rionny justru tak banyak bicara.

"Kalau Jonatan mungkin ada ketegangan," kata Rionny singkat.

"Masih ada nomor perorangan yang akan dipertandingkan. Fokus saya dan pelatih sekarang bagaimana mengembalikan mood, semangat dan kepercayaan diri mereka," tukasnya.