Kevin Sanjaya Tetap Gacor Meski Dibongkar Pasang, Rahmat Hidayat Berikutnya?
INDOSPORT.COM - Duet Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat tak lama lagi akan memanaskan persaingan ganda putra bulutangkis dunia. Kevin Sanjaya terbukti masih terampil menggebuk shuttlecock meski bermain dengan pasangan berbeda.
Rahmat Hidayat resmi ditunjuk sebagai pasagan baru Kevin Sanjaya Sukamuljo yang berpisah sementara dengan Marcus Gideon karena harus naik meja operasi akibat keluhan di kakinya.
Rahmat Hidayat sebelumnya bermain bersama Muhammad Rayhan Nur Fadillah, dan sudah promosi ke tim utama Pelatnas. Mereka berada di urutan ke-59 di ranking BWF.
Dengan Kevin Sanjaya masih memiliki kemampuan bulutangkis kelas dunia maka ini akan menjadi tantangan tersendiri untuk Rahmat menyesuaikan permainannya.
Pergantian pasangan bukan hal aneh dalam karier atlet bulutangkis sektor ganda. Bahkan, Kevin Sanjaya sudah menjalaninya sejak masih belia sehingga hal ini sudah tidak asing lagi bagi atlet 27 tahun tersebut.
Sebelum mengukir kesuksesan dengan Marcus Fernaldi Gideon, Kevin Sanjaya sering dibongkar pasang dengan sejumlah pemain oleh sang pelatih Herry IP di awal-awal karier.
Rafidias Akhdan Nugroho, Lukhi Apri Nugroho, Arya Maulana Aldiartama, Alfian Eko Prasetya, Selvanus Geh, dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira adalah nama-nama yang pernah jadi rekan duet Kevin.
Sejumlah gelar berhasil diraih Kevin bersama para partnernya itu. Di antaranya meraih perunggu Badminton Asia Junior bersama Alfian Eko Prasetya (2012) dan Arya Maulana Aldiartama (2013).
Kevin Sanjaya juga pernah menjuarai New Zealand Open, Vietnam International dan Bulgarian International bersama Selvanus Geh (2014), Indonesia Masters bersama Wahyu Nayaka (2016).
Selain itu, Kevin Sanjaya juga pernah menjajal sektor ganda campuran. Dia sempat dipasangkan dengan Mashita Mahmudin dan menjuarai BWF Junior International pada 2013.
1. Herry IP: Kevin Sanjaya Pemain yang Fleksibel
Di level senior, Kevin Sanjaya juga pernah menjajal kemitraan dengan peraih emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii, di ajang Indonesia Open 2014.
Kevin pun pernah dimainkan bersama Bagas Maulana yang kini kental menjadi tandem Muhammad Shohibul Fikri. Pada lain kesempatan Kevin juga pernah bermain bareng Mohammad Ahsan.
Hanya saja durasi bermain Kevin bersama Bagas dan Ahsan hanya sebatas di turnamen beregu, tepatnya di turnamen Piala Thomas.
Meski hanya singkat, namun Kevin Sanjaya tetapi mampu menunjukkan kemampuannya menggebuk shuttlecock.
Kemampuan Kevin Sanjaya yang mampu beradaptasi dengan cepat bersama partner selain Marcus Gideon tersebut diakui pula oleh pelatih ganda putra, Herry Imam Pierngadi.
Pengakuan ini terjadi saat Herry IP memberikan clue Kevin Sanjaya mungkin akan dimainkan dengan pemain selain di ajang beregu Piala Thomas 2022 silam.
Herry mengatakan bahwa Kevin Sanjaya akan sangat dinamis jika dipasangkan dengan pemain mana pun selain Marcus.
Ini disebabkan rutinitas nomor ganda putra Pelatnas yang sering berlatih dengan bertukar pasangan sehingga tak menghalangi kemampuan setiap atlet untuk beradaptasi.
Selain itu, karakter Kevin yang merupakan "playmaker" juga bisa dipasangkan dengan siapa pun dan mempermudah pasangannya dalam bertanding di arena.
"Karakter Kevin kan playmaker. Jadi kemungkinan bisa masuk dengan siapa saja dan adaptasinya saat dicoba di latihan tidak ada kendala," ujar Herry IP.
Rahmat Hidayat sendiri sebelumnya juga pernah menjajal bermitra dengan seniornya, yakni Pramudya Kusumawardana.
Pramudya/Rahmat meraih sejumlah gelar, meskipun hanya sebentar dipasangkan. Hal ini pula yang membuat Kevin Sanjaya tegas memilih Rahmat Hidayat jadi partner baru.
Keduanya mampu menyabet dua gelar bergengsi dalam waktu berdekatan, yakni Indonesia International Challenge 2022 dan Indonesia Masters 2022 Super 100.