Kepada Media Malaysia, Gregoria Curhat Ambisinya Tembus Top 5 Ranking BWF

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska, membeberkan ambisinya menembus top 5 ranking BWF ke media Malaysia. Dia sementara masih terpaku di peringkat 9.

Hal tersebut dikarenakan Gregoria Mariska mengumpulkan perolehan poin sebanyak 61,771 angka. Jorji, sapaan akrabnya, berselisih 16,253 poin dengan He Bingjiao (China), yang duduk di ranking 5 BWF.

Meskipun Gregoria Mariska terpaut cukup jauh dari He Bingjiao, serta persaingan di sektor tunggal putri sangat ketat, dia tetap berpeluang naik peringkat asal bisa konsisten.

Tulang punggung Indonesia di nomor tunggal putri tersebut berambisi untuk menembus top 5 ranking BWF. Salah satu cara yang akan dilakukan oleh Gregoria adalah bisa konsisten di setiap turnamen yang diikuti pada tahun ini.

"Saya berharap bisa mencapai peringkat 5 ranking BWF," ungkap Gregoria Mariska Tunjung kepada media Malaysia, The Star.

"Tapi seperti yang kita tahu, persaingan di tunggal putri sangat ketat, jadi saya harus konsisten di setiap turnamen," tambahnya.

Tak hanya itu, Gregoria Mariska bahkan membongkar kunci untuk bisa menembus top 5 ranking BWF tahun ini. Siapa lagi kalau bukan pelatihnya, Indra Wijaya.

Indra Wijaya dinilai sangat berpengaruh bagi peningkatan performa Gregoria Mariska Tunjung. Dia terbukti mengejutkan karena mampu menembus final Malaysia Masters 2023 di Axiata Arena, Kuala Lumpur.

1. Indra Wijaya Jadi Kunci

Sebuah pencapaian cemerlang di turnamen level super 500, meskipun akhirnya Gregoria Mariska harus takluk dari Akane Yamaguchi di final Malaysia Masters 2023 dengan kedudukan 17-21 dan 7-21.

Namun, Grego membuat kejutan ketika bisa mengalahkan unggulan dari China, Wang Zhi Yi, 21-11 dan 21-14. Serta, menang atas unggulan nomor 6 asal India, Pusarla V. Sindhu.

Kemenangan itu dinilai mengejutkan karena Gregoria Mariska Tunjung sendiri ditunjuk menjadi unggulan nomor 7 dalam Malaysia Masters 2023.

Menurut Gregoria, kemenangan itu tidak terlepas dengan ditunjuknya Indra Wijaya menjadi pelatih tunggal putri Indonesia menggantikan Rionny Mainaky.

"Pelatih Indra Wijaya sudah bergabung dengan kami sekitar tiga bulan. Dia banyak membantu dengan melatih para pemain tunggal putri,” tegas Gregoria Mariska.

"Semoga dengan kehadiran Indra Wijaya, kita bisa membawa tim tunggal putri Indonesia ke level yang lebih tinggi lagi," pungkasnya.

Sumber: The Star